Ada Dewa di Sisiku Episode 4, Identitas Bara Diketahui Bayu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kekuatan Bara sebagai dewa mulai sering ditunjukkan pada episode 4 serial "Ada Dewa di Sisiku" yang tayang di aplikasi RCTI+ hari ini.
Bayu kaget melihat Bara mengeluarkan kekuatannya. Apalagi ketika menyaksikan dua begal dibuat pingsan dengan mudah oleh Bara. Padahal ini adalah perbuatan Ben. Ketika Bayu ingin pergi, ternyata ketahuan oleh Bara dan Ben. ( )
Bayu akhirnya tahu kalau Bara adalah anak Dewa Narenda. Bara meminta Bayu merahasiakannya dari semua orang. Akibat mengeluarkan kekuatan di depan manusia, Bara kena hukuman.
Besoknya, Bara dan Melati belajar bersama. Saat itu Bara penasaran kenapa Melati takut petir. Ternyata waktu kecil, ibu Melati tertabrak mobil diiringi suara petir yang kencang. Ibunya meninggal dan menyisakan trauma Melati pada petir. Untuk menghilangkan trauma pada petir, Bara menciptakan suara guntur bohongan dari HP. Melati awalnya kaget dan masih takut. Tapi, lega saat tahu itu suara guntur bohongan. Bara melakukannya supaya Melati terbiasa dengan suara guntur.
Pulang kuliah, Arini menyuruh Melati ke rumah Asrul di Bogor. Dia khawatir karena Asrul tidak masuk kerja terus. Ternyata Asrul sedang dipersekusi oleh debt collector. Asrul punya utang untuk pengobatan ibunya di kampung. Melati bertemu bos rentenir, Bara membantu dengan kekuatannya tapi Ben menahannya supaya kekuatan yang keluar tidak maksimal.
Pada saat yang sama, Arini bertemu dengan Hendra. Keduanya kaget. Bahkan Arini menampar Hendra karena kesal dengan kejadian masa lalu. Ternyata Hendra meninggalkan Ayu (anak Arini) demi perempuan lain, yakni Eva. Ketika Ayu melahirkan Melati, Ayu minta Arini tidak memberi tahu Melati siapa ayah kandungnya, karena Ayu tidak memberi tahu Hendra kalau dia sedang hamil.
Saat Bara dan Melati pulang lagi ke Jakarta, Bara menciptakan petir. Melati tercekat kaget. Refleks banting stir. Mobil pun menabrak walaupun tidak terlalu kencang karena ditahan oleh kekuatan Bara. Karena mobil rusak dan tidak bisa menelepon bengkel, mereka masih bisa cari bantuan penduduk.
Saat itu, Bara tiba-tiba mengeluarkan kekuatan untuk mendatangkan badai. Ben yang melihat langit mendadak gelap yakin kalau ini adalah perbuatan Bara. ( )
Sementara, Melati ketakutan melihat badai dan petir yang mulai muncul. Bara melihat itu dan hanya ngumpet, maksudnya supaya Melati terbiasa dengan suara petir. Tapi, karena ketakutan, Melati histeris dan berlari panik tanpa tujuan. Karna hujan deras, pandangannya jadi tidak jelas. Melati tidak sadar kalau dia jalan ke arah bibir lembah. Melati akhirnya jatuh bergulingan ke lembah.
Bagaimana nasib Melati? Saksikan terus serial "Ada Dewa di Sisiku" hanya di RCTI+.
Lihat Juga: Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu, Selasa 5 November 2024: Biru dan Amira, Hati yang Tertaut Diam-diam?
Bayu kaget melihat Bara mengeluarkan kekuatannya. Apalagi ketika menyaksikan dua begal dibuat pingsan dengan mudah oleh Bara. Padahal ini adalah perbuatan Ben. Ketika Bayu ingin pergi, ternyata ketahuan oleh Bara dan Ben. ( )
Bayu akhirnya tahu kalau Bara adalah anak Dewa Narenda. Bara meminta Bayu merahasiakannya dari semua orang. Akibat mengeluarkan kekuatan di depan manusia, Bara kena hukuman.
Besoknya, Bara dan Melati belajar bersama. Saat itu Bara penasaran kenapa Melati takut petir. Ternyata waktu kecil, ibu Melati tertabrak mobil diiringi suara petir yang kencang. Ibunya meninggal dan menyisakan trauma Melati pada petir. Untuk menghilangkan trauma pada petir, Bara menciptakan suara guntur bohongan dari HP. Melati awalnya kaget dan masih takut. Tapi, lega saat tahu itu suara guntur bohongan. Bara melakukannya supaya Melati terbiasa dengan suara guntur.
Pulang kuliah, Arini menyuruh Melati ke rumah Asrul di Bogor. Dia khawatir karena Asrul tidak masuk kerja terus. Ternyata Asrul sedang dipersekusi oleh debt collector. Asrul punya utang untuk pengobatan ibunya di kampung. Melati bertemu bos rentenir, Bara membantu dengan kekuatannya tapi Ben menahannya supaya kekuatan yang keluar tidak maksimal.
Pada saat yang sama, Arini bertemu dengan Hendra. Keduanya kaget. Bahkan Arini menampar Hendra karena kesal dengan kejadian masa lalu. Ternyata Hendra meninggalkan Ayu (anak Arini) demi perempuan lain, yakni Eva. Ketika Ayu melahirkan Melati, Ayu minta Arini tidak memberi tahu Melati siapa ayah kandungnya, karena Ayu tidak memberi tahu Hendra kalau dia sedang hamil.
Saat Bara dan Melati pulang lagi ke Jakarta, Bara menciptakan petir. Melati tercekat kaget. Refleks banting stir. Mobil pun menabrak walaupun tidak terlalu kencang karena ditahan oleh kekuatan Bara. Karena mobil rusak dan tidak bisa menelepon bengkel, mereka masih bisa cari bantuan penduduk.
Saat itu, Bara tiba-tiba mengeluarkan kekuatan untuk mendatangkan badai. Ben yang melihat langit mendadak gelap yakin kalau ini adalah perbuatan Bara. ( )
Sementara, Melati ketakutan melihat badai dan petir yang mulai muncul. Bara melihat itu dan hanya ngumpet, maksudnya supaya Melati terbiasa dengan suara petir. Tapi, karena ketakutan, Melati histeris dan berlari panik tanpa tujuan. Karna hujan deras, pandangannya jadi tidak jelas. Melati tidak sadar kalau dia jalan ke arah bibir lembah. Melati akhirnya jatuh bergulingan ke lembah.
Bagaimana nasib Melati? Saksikan terus serial "Ada Dewa di Sisiku" hanya di RCTI+.
Lihat Juga: Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu, Selasa 5 November 2024: Biru dan Amira, Hati yang Tertaut Diam-diam?
(tsa)