Ikan Kembung Baik untuk Pasien Covid-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pasien Covid-19 membutuhkan makanan tinggi protein sebagai penambah stamina sehingga imunitas tubuh meningkat dan pasien bisa kembali pulih seperti semula. Dari beragam jenis protein yang ada, ikan kembung bisa menjadi pilihan bagi masyarakat untuk memenuhi asupan protein sehari-hari.
Triyani Kresnawan, DCN, MKes, RD selaku Dietisien sekaligus Pengurus DPP Persatuan Ahli Gizi (Persagi), mengatakan ikan kembung kaya akan Omega 3 yang baik untuk kesehatan tubuh. Dengan demikian, masyarakat tidak harus berorientasi pada ikan salmon.
"Ternyata Omega 3 tidak hanya di ikan salmon, ikan kembung pun tinggi Omega 3-nya sehingga enggak usah mahal-mahal, tapi bisa seperti ikan kembung. Harganya murah dan terjangkau," jelas Triyani dalam konferensi video di Kantor Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Kamis (7/5).
"Protein untuk pasien-pasien yang terinfeksi itu memang lebih tinggi daripada kebutuhan orang normal. Karena protein ini salah satunya berguna untuk meningkatkan atau mengoptimalkan imunitas dari tubuh," sambungnya.
Dibalik harganya yang murah dan terjangkau, ikan kembung juga memiliki kualitas protein yang sama dengan protein hewani lainnya. Selain itu, Triyani juga merekomendasikan telur sebagai sumber protein yang mudah dan terjangkau. Menurutnya, telur sangat ekonomis dan mengandung asam amino esensial yang sangat lengkap.
"Telur lebih mudah, lebih ekonomis. 1 kilo telur kurang lebih jumlahnya 20 butir harganya hanya Rp20 ribu atau Rp22 ribu. Tapi kandungan proteinnya, asam amino esensial sangat komplit pada telur," kata dia.
Disisi lain, asam lemak Omega 3 memiliki banyak manfaat kesehatan seperti membantu relaksasi otot, pencernaan dan pembekuan darah. Sementara itu, agar asupan protein lengkap dan bervariasi, Triyani menyarankan untuk berkreasi saat masak, sehingga meski dengan bahan yang sama berkali-kali tapi menu makanan tetap menarik dan nikmat untuk dilahap.
"Seperti misalnya telur dikombinasi dengan tempe dan tahu itu sebenarnya udan cukup. Jadi ekonomis, murah dan meriah. Kemudian dikombinasi dengan sayur, buah dan karbohidrat," tandasnya.
Triyani Kresnawan, DCN, MKes, RD selaku Dietisien sekaligus Pengurus DPP Persatuan Ahli Gizi (Persagi), mengatakan ikan kembung kaya akan Omega 3 yang baik untuk kesehatan tubuh. Dengan demikian, masyarakat tidak harus berorientasi pada ikan salmon.
"Ternyata Omega 3 tidak hanya di ikan salmon, ikan kembung pun tinggi Omega 3-nya sehingga enggak usah mahal-mahal, tapi bisa seperti ikan kembung. Harganya murah dan terjangkau," jelas Triyani dalam konferensi video di Kantor Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Kamis (7/5).
"Protein untuk pasien-pasien yang terinfeksi itu memang lebih tinggi daripada kebutuhan orang normal. Karena protein ini salah satunya berguna untuk meningkatkan atau mengoptimalkan imunitas dari tubuh," sambungnya.
Dibalik harganya yang murah dan terjangkau, ikan kembung juga memiliki kualitas protein yang sama dengan protein hewani lainnya. Selain itu, Triyani juga merekomendasikan telur sebagai sumber protein yang mudah dan terjangkau. Menurutnya, telur sangat ekonomis dan mengandung asam amino esensial yang sangat lengkap.
"Telur lebih mudah, lebih ekonomis. 1 kilo telur kurang lebih jumlahnya 20 butir harganya hanya Rp20 ribu atau Rp22 ribu. Tapi kandungan proteinnya, asam amino esensial sangat komplit pada telur," kata dia.
Disisi lain, asam lemak Omega 3 memiliki banyak manfaat kesehatan seperti membantu relaksasi otot, pencernaan dan pembekuan darah. Sementara itu, agar asupan protein lengkap dan bervariasi, Triyani menyarankan untuk berkreasi saat masak, sehingga meski dengan bahan yang sama berkali-kali tapi menu makanan tetap menarik dan nikmat untuk dilahap.
"Seperti misalnya telur dikombinasi dengan tempe dan tahu itu sebenarnya udan cukup. Jadi ekonomis, murah dan meriah. Kemudian dikombinasi dengan sayur, buah dan karbohidrat," tandasnya.
(tdy)