Pantai Melasti Ungasan, Surga di Bali Selatan yang Tak Lagi Tersembunyi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pulau Dewata hingga kini masih diagung-agungkan turis asing maupun lokal karena memiliki keindahan pantai dan wisata alamnya yang menawan. Ada begitu banyak pantai tersembunyi, air terjun yang sulit dijangkau, bahkan deretan batu karst yang indah di Bali, namun karena adanya pembangunan akses wisata yang dulunya sulit kini banyak destinasi sudah lebih mudah dijangkau para pelancong, termasuk Pantai Melasti Ungasan di Bali Selatan yang kini lebih tertata rapih.
Di sore terik Bali, sebelum matahari akan tenggelam saya dan rombongan media trip undangan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama Garuda Indonesia menaiki mobil jeep dari villa tempat menginap di kawasan Nusa Dua menuju Pantai Melasti Ungasan.
Baca juga : Punya Destinasi Populer, Gilimanuk Bangkitkan Wisata Bali Barat
Pertengahan Oktober 2020, kala pandemi covid-19 masih ada di sekitar kita, di saat itulah saya beranikan diri untuk traveling lagi. Mengingat kali ini sudah masa transisi PSBB (Pembatasan Sosial Besar-Besaran) yang semua orang jalani dan adanya protokol kesehatan di bandara maupun tempat wisata sudah ketat diberlakukan. Memang, enaknya pergi saat masih pandemi adalah tempat wisata cenderung sepi dan harga tiket pesawat maupun hotel sedang banyak promonya.
Pantai Melasti Ungasan sendiri berada di Jl. Melasti Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali Selatan yang dulu terkenal sebagai salah satu pantai tersembunyi di Bali kini lebih mudah diakses para wisatawan. Lokasi pantai yang berada di balik bukit kapur menjulang tinggi membuat tempat ini agak sulit dijangkau. Dulunya, sebelum ada jalan beraspal yang membelah bukit kapur seperti saat ini, untuk mencapai lokasi bibir pantai Melasti Ungasan, wisatawan harus menuruni dan menaiki ratusan anak tangga.
Wah! Terbayang bagaimana capeknya. Makanya lokasi pantai yang tersembunyi ini membuat Melasti beach di Ungasan sebelumnya tidak diketahui banyak wisatawan. Cara untuk bisa sampai ke Pantai Melasti bersama tim media untuk mencapai dekat bibir pantai terbilang seru. Kami naik jeep seolah mau off road, dari villa tempat menginap di Nusa Dua ada sedikit trek jalan off road yang cukup menantang lalu saat mendekati tebing pantai jalanannya sudah mulus beraspal, tapi yang membuat suasananya beda memang pemandangan tebing-tebing tingginya itu.
Inilah daya tarik utama Melasti Beach Ungasan karena akses jalan ke pantai Melasti Ungasan, kalian harus melewati jalan turunan berliku-liku yang ada di atas tebing kapur putih menjulang tinggi. Akses masuk jalan menuju lokasi bibir pantai ini diapit tebing karang putih, mirip-mirip dengan tebing karang di pantai Pandawa, yang lokasinya juga dekat dari Pantai Melasti Ungaran Bali.
Oh ya kalau Anda tertarik datang ke Pantai Melasti Ungasan ini, bisa sewa mobil saja di Bali atau kendaraan roda dua karena ada tempat parkir yang luas di area Pantai Melasti Ungasan. Tiket masuknya Rp 10.000 per pengunjung dan biaya parkirnya sekitar Rp 2.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 5.000 untuk mobil. Ada deretan tempat makan maupun kios penjual minuman sebelum jalan turun menuju pantai, jadi tenang saja kalau kehausan atau butuh camilan.
Baca juga : Saatnya Wisata Bali Bangkit, Menhub Dukung Lewat Transportasi dengan Protokol Ketat
Keunikan lainnya dari Pantai Melasti Ungaran di Bali Selatan ini adalah Anda bisa berenang di pinggir pantai yang dangkal dengan hijau lumut rumput lautnya. Rumput lautnya memiliki tekstur yang mirip jeli-jeli kenyal, pantas saja kalau dilihat dari atas tebing sebelum turun ke dasar pantai terlihat hijau lumut yang menarik dilihat telanjang mata.
Tipikal pantai yang beda dari pantai lainnya, namun memang jika ke beberapa pantai lain di seputaran Nusa Dua ada akan banyak ditemukan rumput laut di pinggir pantainya berserakan begitu saja. Sementara, untuk pasir pantainya Pantai Melasti Ungaran memiliki warna putih dan airnya bening sehingga anak-anak lokal maupun turis pun bebas berenang dan main, karena ombaknya tidak berbahaya, bahkan ada yang membawa binatang peliharaannya ikut bermain di seputar pantai untuk berjalan-jalan dan berenang bersama.
Anak-anak bakal bisa bebas bebas berenang karena memang ombak di bibir Pantai Melasti Ungasan tidak terlalu besar dan dangkal. Sayangnya Melasti beach di Ungasan Bali ini kurang tepat kalau untuk melihat sunset, soalnya lokasi pantai berada di sisi selatan pulau Bali. Sesekali jika berniat untuk liburan ke Bali, Anda bisa menjadikan Pantai Melasti Ungasan sebagai tujuan. Di dekat sini juga ada pantai lainnya yang tak kalah cantik yaitu Pantai Pandawa dan Pantai Padang Padang. Namun memang karena letaknya di Selatan pulau Bali, pantai-pantai ini kurang cocok untuk melihat matahari terbenam karena condong matahari akan ke sisi samping.
Lihat Juga: 7 Rekomendasi Tempat Liburan Tahun Baru di Sumatra, Nias Jadi Tempat Surfing Level Dunia
Di sore terik Bali, sebelum matahari akan tenggelam saya dan rombongan media trip undangan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama Garuda Indonesia menaiki mobil jeep dari villa tempat menginap di kawasan Nusa Dua menuju Pantai Melasti Ungasan.
Baca juga : Punya Destinasi Populer, Gilimanuk Bangkitkan Wisata Bali Barat
Pertengahan Oktober 2020, kala pandemi covid-19 masih ada di sekitar kita, di saat itulah saya beranikan diri untuk traveling lagi. Mengingat kali ini sudah masa transisi PSBB (Pembatasan Sosial Besar-Besaran) yang semua orang jalani dan adanya protokol kesehatan di bandara maupun tempat wisata sudah ketat diberlakukan. Memang, enaknya pergi saat masih pandemi adalah tempat wisata cenderung sepi dan harga tiket pesawat maupun hotel sedang banyak promonya.
Pantai Melasti Ungasan sendiri berada di Jl. Melasti Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali Selatan yang dulu terkenal sebagai salah satu pantai tersembunyi di Bali kini lebih mudah diakses para wisatawan. Lokasi pantai yang berada di balik bukit kapur menjulang tinggi membuat tempat ini agak sulit dijangkau. Dulunya, sebelum ada jalan beraspal yang membelah bukit kapur seperti saat ini, untuk mencapai lokasi bibir pantai Melasti Ungasan, wisatawan harus menuruni dan menaiki ratusan anak tangga.
Wah! Terbayang bagaimana capeknya. Makanya lokasi pantai yang tersembunyi ini membuat Melasti beach di Ungasan sebelumnya tidak diketahui banyak wisatawan. Cara untuk bisa sampai ke Pantai Melasti bersama tim media untuk mencapai dekat bibir pantai terbilang seru. Kami naik jeep seolah mau off road, dari villa tempat menginap di Nusa Dua ada sedikit trek jalan off road yang cukup menantang lalu saat mendekati tebing pantai jalanannya sudah mulus beraspal, tapi yang membuat suasananya beda memang pemandangan tebing-tebing tingginya itu.
Inilah daya tarik utama Melasti Beach Ungasan karena akses jalan ke pantai Melasti Ungasan, kalian harus melewati jalan turunan berliku-liku yang ada di atas tebing kapur putih menjulang tinggi. Akses masuk jalan menuju lokasi bibir pantai ini diapit tebing karang putih, mirip-mirip dengan tebing karang di pantai Pandawa, yang lokasinya juga dekat dari Pantai Melasti Ungaran Bali.
Oh ya kalau Anda tertarik datang ke Pantai Melasti Ungasan ini, bisa sewa mobil saja di Bali atau kendaraan roda dua karena ada tempat parkir yang luas di area Pantai Melasti Ungasan. Tiket masuknya Rp 10.000 per pengunjung dan biaya parkirnya sekitar Rp 2.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 5.000 untuk mobil. Ada deretan tempat makan maupun kios penjual minuman sebelum jalan turun menuju pantai, jadi tenang saja kalau kehausan atau butuh camilan.
Baca juga : Saatnya Wisata Bali Bangkit, Menhub Dukung Lewat Transportasi dengan Protokol Ketat
Keunikan lainnya dari Pantai Melasti Ungaran di Bali Selatan ini adalah Anda bisa berenang di pinggir pantai yang dangkal dengan hijau lumut rumput lautnya. Rumput lautnya memiliki tekstur yang mirip jeli-jeli kenyal, pantas saja kalau dilihat dari atas tebing sebelum turun ke dasar pantai terlihat hijau lumut yang menarik dilihat telanjang mata.
Tipikal pantai yang beda dari pantai lainnya, namun memang jika ke beberapa pantai lain di seputaran Nusa Dua ada akan banyak ditemukan rumput laut di pinggir pantainya berserakan begitu saja. Sementara, untuk pasir pantainya Pantai Melasti Ungaran memiliki warna putih dan airnya bening sehingga anak-anak lokal maupun turis pun bebas berenang dan main, karena ombaknya tidak berbahaya, bahkan ada yang membawa binatang peliharaannya ikut bermain di seputar pantai untuk berjalan-jalan dan berenang bersama.
Anak-anak bakal bisa bebas bebas berenang karena memang ombak di bibir Pantai Melasti Ungasan tidak terlalu besar dan dangkal. Sayangnya Melasti beach di Ungasan Bali ini kurang tepat kalau untuk melihat sunset, soalnya lokasi pantai berada di sisi selatan pulau Bali. Sesekali jika berniat untuk liburan ke Bali, Anda bisa menjadikan Pantai Melasti Ungasan sebagai tujuan. Di dekat sini juga ada pantai lainnya yang tak kalah cantik yaitu Pantai Pandawa dan Pantai Padang Padang. Namun memang karena letaknya di Selatan pulau Bali, pantai-pantai ini kurang cocok untuk melihat matahari terbenam karena condong matahari akan ke sisi samping.
Lihat Juga: 7 Rekomendasi Tempat Liburan Tahun Baru di Sumatra, Nias Jadi Tempat Surfing Level Dunia
(wur)