Salah Tulis, Restoran Ini Berubah Nama Jadi Anus Kitchen

LONDON - Menu dan iklan restoran tidak selalu dicetak seperti yang diinginkan pemiliknya. Ejaan dan tanda baca mungkin adalah dua kesalahan paling umum pada menu makanan cetakan kertas.

(Baca juga: Siapakah Calon Presiden Idola Kalian pada Pilpres 2024? )

Meskipun kesalahan ketik kecil dapat dengan mudah diabaikan oleh pelanggan dan netizen, namun sulit untuk mengabaikan kesalahan ketik mencolok yang mengubah arti dari suatu hidangan atau nama restoran itu sendiri.

Seperti dilansir Times Now News, Selasa (24/11), pengguna media sosial baru-baru ini dibuat heboh karena kesalahan tanda baca di selebaran sebuah restoran India di London.

Iklan Anu's Kitchen di London Timur dibagikan secara online dan di situs pengiriman takeaway. Setelah itu restoran tersebut menjadi viral di media sosial . Lantas apa kesalahannya? Apastrof atau tanda penyingkat antara huruf U dan S tidak ada di Anu's Kitchen. Ini membuat nama restoran tersebut berubah menjadi Anus Kitchen.



Kesalahan lucu ini kali pertama ditemukan pengguna Facebook bernama Paul Brook, yang membagikan iklan di media sosial itu. Dalam keterangan yang diunggahnya, Brook menuliskan betapa pentingnya tanda baca. "Mengapa tanda baca itu penting," tulis Brook seperti dikutip Daily Mirror.

Dalam iklan tersebut tertulis Foodhub mencantumkan nama restoran di aplikasi mereka dan juga diskon. "Anus Kitchen kini tersedia di Foodhub.co.uk. Dapatkan diskon 15% jika Anda memesan langsung @anuskitchen.co.uk," tulis selebaran tersebut.

Setelah iklan dibagikan di Facebook, warganet sangat sulit untuk tidak membuat lelucon tentang itu. Seorang pengguna berkomentar, "Tidak ada jumlah tanda baca yang membuatnya benar," komentar seorang netizen.

"Kejutan jamur Shiitake mereka menarik," tulis yang lain.

(Baca juga: Rayakan Ultah Ke-50 Superstar, Adidas-Mr Bailey Hadirkan Ammonite Superstar )

Sementara, juru bicara restoran Anu's mengatakan bahwa kesalahan itu karena Foodhub. Tidak hanya nama, rupanya gambar yang digunakan dalam iklan tersebut juga salah. "Foodhub mencetak beberapa selebaran untuk kami dan melakukan kesalahan konyol. Bahkan gambar di selebaran itu salah, itu bukan makanan kami," ungkap juru bicara tersebut.