Perancang Le Pliage Longchamp Meninggal Akibat Komplikasi Covid

Selasa, 01 Desember 2020 - 15:15 WIB
loading...
Perancang Le Pliage...
foto / dok longchamp
A A A
JAKARTA - Philippe Cassegrain, Presiden Longchamp dan perancang tas Le Pliage , meninggal pada usia 83 tahun. Dia meninggal karena komplikasi terkait Covid-19.

Selama 60 tahun terakhir, laki-laki yang akrab disapa Philippe ini telah mendedikasikan energi dan bakatnya untuk kesuksesan perusahaan keluarga Prancis ini. Tak hanya di Prancis, Longchamp juga hadir di banyak negara.

Baca juga : 1,5 Juta Fan Minta Amber Heard Ditendang dari Aquaman 2

Pada usia 16, Philippe direkrut oleh ayahnya untuk pengalaman kerja hubungan internasional. Dia memulai dengan perjalanan keliling dunia dan perjalanan melintasi Afrika sebelum menjelajahi Asia pada tahun 1954 dan Amerika Serikat pada tahun 1956 dan 1957.
Philippe bepergian dengan koper berisi sampel Longchamp. “Misi saya adalah bertemu dengan mitra-mitra ayah saya. Saya ingin tahu tentang segalanya,” ujar Philippe seperti dalam rilis yang diterima sindonews.com.

(BACA JUGA : Penampilan Glory Satya Bikin Anang dan Ari Lasso Berdebat )

Sekembalinya, dia secara resmi bergabung dengan Longchamp dan memanfaatkan pengalamannya. Dia membantu ayahnya dalam menjalankan bisnis, mulai dari penciptaan, produksi dan pemasaran hingga pengembangan penjualan. Dia mempelajari semua yang dia perlu ketahui tentang label yang nantinya akan menjadi miliknya tersebut.

Pada tahun 1972, Philippe menggantikan ayahnya. Dia menciptakan tas travel pertama dengan nilon dan kulit yang cukup populer di Asia. Di tahun 80-an, dengan dukungan dari pasangannya Michèle Cassegrain, ia juga memulai era baru dengan perkembangan tas feminin.
“Pada tahun 1993, saya menciptakan tas Le Pliage dan membentuk gaya ikonik, yang sekarang dikenal di seluruh dunia. Tas ini adalah inti dari filosofi desain saya yakni kesederhanaan, relevansi, dan keanggunan,” ujar Philippe.

(BACA JUGA : Gokil! Petarung MMA Wanita Ini Robohkan Pria 235 Kg KO Ronde 1! )

Selama 30 tahun, Philippe didukung oleh istrinya Michèle, yang membangun jaringan butik bersamanya di seluruh dunia. Sama seperti logo label, seorang penunggang kuda yang berlari kencang, Philippe adalah seorang laki-laki kreatif yang tak kenal lelah dengan rasa ingin tahu yang tak pernah terpuaskan. Setiap musim, dia bekerja untuk memperbarui koleksi tas dan koper laki-laki.

Baca juga : Tidak Perlu ke Jepang, Melon Pan Bisa Dibuat Sendiri di Rumah

Philippe mewujudkan semua nilai label yakni ketulusan, dinamisme, optimisme, dan khususnya "keingintahuan kreatif". Ketertarikannya pada orang lain dan pikirannya yang terbuka menjadi sumber inspirasi harian bagi semua orang

(BACA JUGA : Suaranya Fals, Rossa Loloskan Kevin yang Punya Karakter Rocker )

Saat ini, label atau House berada di tangan generasi ketiga Cassegrain yakni putra tertuanya, Jean sebagai CEO. Sementara putrinya, Sophie Delafontaine menjadi Direktur Kreatif. Adapun putranya yang lebih muda, Olivier, memimpin pengembangan merek butik Amerika. Baru-baru ini, dua cucunya bergabung dengan perusahaan yakni Adrien Cassegrain sebagai Direktur Transformasi dan Hector Cassegrain sebagai General Manager Inggris.
(sal)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1465 seconds (0.1#10.140)