Jaga Keharmonisan Rumah Tangga dengan Laser Vagina

Senin, 07 Desember 2020 - 15:15 WIB
loading...
Jaga Keharmonisan Rumah Tangga dengan Laser Vagina
Perawatan organ intim agar tetap kencang merupakan salah satu upaya dalam menjaga keharmonisan rumah tangga. / Foto: Teguh Mahardika
A A A
SERANG - Kecantikan luar dalam merupakan idaman para wanita. Menjaga kesehatan organ intim sudah seperti menjadi keharusan bagi setiap wanita. Perawatan organ intim agar tetap kencang merupakan salah satu upaya dalam menjaga keharmonisan rumah tangga.

(Baca juga: Ini Dia Cara Bikin Bika Ambon yang Manis dan Kenyal di Mulut )

Hal tersebut sebagaimana dilakukan juga dua selebritas Andi Soraya dan Arzetti Bilbina. Mereka menjaga dan merawat organ intimnya dengan melakukan treatment laser vagina tightening di Klinik dr. Fit Aesthetic yang berada di kawasan Jalan Ahmad Yani, Sumur Pecung, Kota Serang .

" Kecantikan akan hadir bila memiliki hubungan yang harmonis dan bahagia dengan pasangan. Perawatan organ intim menjadi salah satu kunci keharmonisan dalam rumah tangga," ujar Andi Soraya saat dijumpai di Klinik dr. Fit Aesthetic, akhir pekan kemarin.

Dengan usia yang tidak muda lagi, serta pernah melahirkan tiga orang anak, Andi Soraya merasa perlu untuk melakukan treatment laser vagina dalam merawat organ intimnya.

Di lokasi yang sama, dr. Yunira, SpKK, dokter spesialis kulit kelamin di dr. Fit Aesthetic, mengatakan, vagina longgar penyebabnya adalah otot panggul dan otot vagina yang merenggang saat mendorong bayi keluar. "Vagina bisa menjadi kendor atau longgar, setelah menjalani persalinan normal atau vaginal birth," ujarnya.

Owner Klinik dr. Fit Aesthetic, dr. Fitria menambahkan bahwa laser vagina tightening merupakan tindakan non-invasif yang menggunakan teknologi Laser Erbium yang dilakukan di dalam dan di luar organ intim kewanitaan. "Laser ini tujuanya adalah untuk meremajakan dan mengembalikan kembali struktur optimal dari organ intim dan sekitarnya," ucapnya.

Laser vagina tightening juga bermanfaat untuk meningkatkan kepuasan seksual, mengatasi inkontinesia urine, serta mengurangi rasa sakit karena atrofi vagina. "Treatment ini sangat dianjurkan bagi perempuan yang sudah melahirkan dan perempuan yang sudah menopause," lanjut dr. Fitria.

Sementara itu, dr. Yunira memaparkan proses pelaksanaan laser vagina. Menurutnya, sebelum menjalani treatment laser vagina sebaiknya tidak melakukan hubungan seksual selama tiga hari. Selain itu, tidak sedang haid dan keputihan yang berlebihan, serta tidak sedang terinfeksi penyakit kelamin.

Pelaksanaan treatment diawali dengan pemeriksaan terlebih dahulu, kemudian pembersihan bagian dalam vagina dan memeriksa keadaan di dalam vagina. Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan tes IVA. Jika hasilnya negatif, maka treatment laser vagina bisa dilanjutkan, yang caranya ditembakkan laser di dinding vagina.

Proses treatment ini berlangsung selama sekitar satu jam. Usai melakukan treatment untuk kali pertama, hasilnya sudah bisa dirasakan, yakni vagina terasa lebih padat, dan keluhan seperti sering buang air kecil juga berkurang. "Hasil maksimal akan dirasakan setelah tiga kali treatment. Pengulangan dapat dilakukan dalam jarak satu bulan," terang dr. Yunira.

(Baca juga: Khasiat Madu dan Kayu Manis untuk Enyahkan Jerawat )

Untuk hasil yang lebih baik, treatment laser vagina dapat dikombinasikan dengan treatment ratus dan ozon vagina. "Di dr. Fit Aesthetic, kita tidak hanya memberikan treatment laser tetapi jugatreatmenttambahan seperti ratus dan ozon, serta memberikan bonus krim pengencang vagina," tukas dr. Fitria.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1866 seconds (0.1#10.140)