Sukses Lagu Aisyah Istri Rasulullah, Anisa Rahman Kenalkan Dua Lagu Baru
loading...
A
A
A
JAKARTA - Lagu cover “Aisyah Istri Rasulullah” yang dinyanyikan Anisa Rahman mendapat sambutan hangat warganet. Video itu meraih 31 juta viewers. Mengulang keberhasilan itu, Anisa langsung memperkenalkan dua single terbarunya, “Berakhir dalam Taubat” dan “Li Khamsatun: Antara Azab dan Ujian”.
Dua single ini menandai produktif sekaligus eksistensi Anisa di industry music Indonesia, meski dalam situasi dan kondisi wabah pandemi covid 19 yang tengah melanda dunia, termasuk Indonesia.
“Rekaman dua lagu ini memang kami kerjakan di tengah wabah corona melanda Indonesia, tapi Alhamdulillah semua berjalan lancar dan mulus. Mulai dari pra produksi, take vocal sampai mixing dan mastering,” kata Anisa.
“Semua tim yang terlibat diberi kesehatan hingga mampu merampungkan dua lagu ini. Bersyukur banget sama Allah SWT, saya dan tim masih bisa berkarya seperti menciptakan lirik lagu lalu mengemasnya dengan musiknya walau dalam situasi lagi pandemi corona. Benar-benar bersyukur sama Allah,” tambahnya.
Anisa merasa beruntung bisa berkolaborasi dengan Ega HQ dan HP Music dalam merilis lagu Lil Khamsatun yang punya keterkaitan emosional dangan situasi wabah corona sekarang ini.
“Karena Wabah Covid 19 ini yang tengah melanda dunia, menimbulkan kecemasan dan ketakutan bagi seluruh ummat manusia di dunia, termasuk Indonesia. Corona menulari siapa saja tanpa pandang bulu, status sosial maupun ekonomi orang. Hanya kepada Tuhan lah kita meminta perlindungan dan banyak-banyak berdoa akan kita terhindar dari virus yang mematikan ini. Lagu ini spiritnya adalah mengajak setiap orang kembali kepada Allah SWT untuk senantia berdoa dan berdoa. Disamping kita harus mematuhi himbauan Pemerintah untuk tetap dirumah, pakai masker bila keluar rumah, jaga jarak dan tidak mudik dulu nanti ,” kata Anisa.
Sementara, lagu “Li Khamsatun” yang diciptakan Ega HQ, Anisa mengaku tembang tersebut mempunya cerita tersendiri. Dijelaskannya, “Li Khamsatun” bertutur bagaimana manusia harus berserah diri dan berdoa kepada Tuhan di masa pandemi virus corona yang ganas ini.
“Pesannya itu sebenernya. Dan Alhamdulillah Anisa mampu mengadaptasi dan menyanyikannya dengan baik dan bagus. Saya saksikan Anisa all out dalam menghayati lagu ini serta sangat maksimal ,” kata Ega HQ yang juga gitaris Band Blackout yang kini banyak membuat lagu-lagu religi.
Dua single ini menandai produktif sekaligus eksistensi Anisa di industry music Indonesia, meski dalam situasi dan kondisi wabah pandemi covid 19 yang tengah melanda dunia, termasuk Indonesia.
“Rekaman dua lagu ini memang kami kerjakan di tengah wabah corona melanda Indonesia, tapi Alhamdulillah semua berjalan lancar dan mulus. Mulai dari pra produksi, take vocal sampai mixing dan mastering,” kata Anisa.
“Semua tim yang terlibat diberi kesehatan hingga mampu merampungkan dua lagu ini. Bersyukur banget sama Allah SWT, saya dan tim masih bisa berkarya seperti menciptakan lirik lagu lalu mengemasnya dengan musiknya walau dalam situasi lagi pandemi corona. Benar-benar bersyukur sama Allah,” tambahnya.
Anisa merasa beruntung bisa berkolaborasi dengan Ega HQ dan HP Music dalam merilis lagu Lil Khamsatun yang punya keterkaitan emosional dangan situasi wabah corona sekarang ini.
“Karena Wabah Covid 19 ini yang tengah melanda dunia, menimbulkan kecemasan dan ketakutan bagi seluruh ummat manusia di dunia, termasuk Indonesia. Corona menulari siapa saja tanpa pandang bulu, status sosial maupun ekonomi orang. Hanya kepada Tuhan lah kita meminta perlindungan dan banyak-banyak berdoa akan kita terhindar dari virus yang mematikan ini. Lagu ini spiritnya adalah mengajak setiap orang kembali kepada Allah SWT untuk senantia berdoa dan berdoa. Disamping kita harus mematuhi himbauan Pemerintah untuk tetap dirumah, pakai masker bila keluar rumah, jaga jarak dan tidak mudik dulu nanti ,” kata Anisa.
Sementara, lagu “Li Khamsatun” yang diciptakan Ega HQ, Anisa mengaku tembang tersebut mempunya cerita tersendiri. Dijelaskannya, “Li Khamsatun” bertutur bagaimana manusia harus berserah diri dan berdoa kepada Tuhan di masa pandemi virus corona yang ganas ini.
“Pesannya itu sebenernya. Dan Alhamdulillah Anisa mampu mengadaptasi dan menyanyikannya dengan baik dan bagus. Saya saksikan Anisa all out dalam menghayati lagu ini serta sangat maksimal ,” kata Ega HQ yang juga gitaris Band Blackout yang kini banyak membuat lagu-lagu religi.
(tdy)