Kamu Takut Jatuh cinta? Bisa Jadi Kamu Terkena Filofobia
loading...

Takut jatuh cinta bisa jadi bukan persoalan biasa kalau begitu menghantui seseorang. Foto/Shaira Dela Pena, Unsplash
A
A
A
JAKARTA - Cinta bisa menjadi salah satu hal paling indah dan menakjubkan di dalam hidup, tapi bisa juga jadi salah satu hal yang menakutkan.
Beberapa orang punya kekhawatiran akan hal ini dan itu normal, tapi beberapa yang lain menganggap pikiran-pikiran tentang jatuh cinta sangat mengerikan.
Filofobia adalah ketakutan akan cinta atau ketakutan untuk terhubung secara emosional dengan seseorang. Sama seperti jenis fobia yang lainnya, fobia ini juga punya beberapa ciri terutama yang bisa dilihat dari segi sosial. Jika tidak ditindaklanjuti, fobia ini berdampak signifikan ke dalam hidup.
Berikut beberapa hal yang harus kamu ketahui mengenai filofobia, apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya.
Gejala Filofobia
Filofobia adalah kondisi ketakutan yang luar biasa dan tidak masuk akal terhadap jatuh cinta, bukan hanya sekadar kecemasan akan hal itu. Fobia ini dapat mempengaruhi hidup begitu besar.
Gejalanya bisa berbeda untuk setiap orang. Gejala yang muncul dapat bersifat emosional atau fisik. Gejala ini bisa muncul bahkan ketika hanya sekadar memikirkan tentang cinta. Gejala-gejala yang umumnya muncul antara lain perasaan takut dan panik yang intens, penghindaran, berkeringat, detak jantung yang cepat, sulit bernapas, kesulitan untuk melakukan sesuatu seperti biasa, dan mual.
![Kamu Takut Jatuh cinta? Bisa Jadi Kamu Terkena Filofobia]()
Foto: Sankavi/Unsplash
Filofobia punya beberapa kesamaan dengan Disinhibited Social Engagement Disorder (DSED), gangguan keterikatan pada anak-anak di bawah usia 18 tahun. DSED mempersulit orang dengan gangguan tersebut untuk membentuk hubungan yang dalam dan bermakna dengan orang lain. Ini biasanya terjadi akibat trauma masa kecil atau pengabaian.
Faktor Risiko Filofobia
Beberapa orang punya kekhawatiran akan hal ini dan itu normal, tapi beberapa yang lain menganggap pikiran-pikiran tentang jatuh cinta sangat mengerikan.
Filofobia adalah ketakutan akan cinta atau ketakutan untuk terhubung secara emosional dengan seseorang. Sama seperti jenis fobia yang lainnya, fobia ini juga punya beberapa ciri terutama yang bisa dilihat dari segi sosial. Jika tidak ditindaklanjuti, fobia ini berdampak signifikan ke dalam hidup.
Berikut beberapa hal yang harus kamu ketahui mengenai filofobia, apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya.
Gejala Filofobia
Filofobia adalah kondisi ketakutan yang luar biasa dan tidak masuk akal terhadap jatuh cinta, bukan hanya sekadar kecemasan akan hal itu. Fobia ini dapat mempengaruhi hidup begitu besar.
Gejalanya bisa berbeda untuk setiap orang. Gejala yang muncul dapat bersifat emosional atau fisik. Gejala ini bisa muncul bahkan ketika hanya sekadar memikirkan tentang cinta. Gejala-gejala yang umumnya muncul antara lain perasaan takut dan panik yang intens, penghindaran, berkeringat, detak jantung yang cepat, sulit bernapas, kesulitan untuk melakukan sesuatu seperti biasa, dan mual.

Foto: Sankavi/Unsplash
Filofobia punya beberapa kesamaan dengan Disinhibited Social Engagement Disorder (DSED), gangguan keterikatan pada anak-anak di bawah usia 18 tahun. DSED mempersulit orang dengan gangguan tersebut untuk membentuk hubungan yang dalam dan bermakna dengan orang lain. Ini biasanya terjadi akibat trauma masa kecil atau pengabaian.
Faktor Risiko Filofobia
Lihat Juga :