Resmikan SBMPTNP, Menparekraf Sandiaga Uno Minta Poltekpar Berani Berinovasi

Senin, 01 Februari 2021 - 14:01 WIB
loading...
Resmikan SBMPTNP, Menparekraf Sandiaga Uno Minta Poltekpar Berani Berinovasi
Dalam peresmian SBMPTNP 2021, Menparekraf Sandiaga Uno mendukung penuh pengembangan perguruan tinggi pariwisata di seluruh Indonesia. Foto/Istimewa.
A A A
JAKARTA - Pendaftaran mahasiswa baru Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (SBMPTNP) 2021 resmi dibuka oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama 6 Politeknik Pariwisata (Poltekpar).

Acara digelar secara hybrid di Balairung Sapta Pesona, Gedung Kemenparekraf, Jakarta Pusat dan secara daring melalui platform YouTube, Senin (1/2/2021).



Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno dalam kata sambutannya mengatakan pihaknya akan mendukung penuh pengembangan perguruan tinggi pariwisata di seluruh Indonesia.

“Sesuai dengan arahan Pak Jokowi, priroritas kabinet Indonesia maju untuk lima tahun ke depan adalah meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di seluruh sektor. Tak terkecuali Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” ujarnya.

Menparekraf Sandiaga menambahkan, optimasi kelembagaan maupun kurikulum pendidikan memiliki peranan penting dalam meningkatkan kualitas SDM. Karenanya, dia mendukung penuh pengembangan perguruan tinggi pariwisata di Indonesia guna mewujudukan hal tersebut.

Kemenparekraf juga siap mendukung poltekpar untuk berinovasi dalam rangka meningkatkan kualitas kurikulum pendidikan. Termasuk membuka akses kepada setiap perguruan tinggi dalam menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi terbaik di dunia.

Namun di sisi lain, Menparekraf Sandiaga menegaskan pemulihan SDM sejatinya harus diiringi dengan ekosistem yang baik. Ia pun mengimbau agar setiap perguruan tinggi menanamkan budaya taking risks (berani mengambil risiko) kepada seluruh elemennya.

“Ekosistem itu harus diciptakan di setiap Poltekpar. Harus ada budaya taking risks. Saya selalu bilang, kalau ada dosen atau mahasiswa yang berani berinovasi kenapa tidak dicoba? Jangan menghentikan inovasi. Karena kalau dari ekosistemnya saja takut salah, institusinya juga enggak bakal maju,” jelas Sandiaga Uno.

“Namun perlu digarisbawahi, taking risks yang saya maksud itu harus dikalkulasi dengan baik dan penuh perhitungan atau sesuai dengan good governance,” timpalnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2389 seconds (0.1#10.140)