Tol Tebing Tinggi-Serbelawan Bisa Percepat Akses ke Danau Toba
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan berharap akses jalan tol Tebing Tinggi-Serbelawan, Sumatera Utara, yang menghubungkan Kualanamu hingga ke Parapat, salah satu akses menuju Danau Toba, dapat meningkatkan ekonomi daerah sekitar.
"Kita harap pembangunan tol ini mampu mempercepat akses yang ada, demi memutar perekonomian masyarakat," kata Luhut saat melanjutkan peninjauan pembangunan fasilitas pendukung Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba, yakni ke proyek jalan tol Tebing Tinggi-Serbelawan, Sumatera Utara, Sabtu (13/2).
Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (14/2), Luhut mengatakan, pembangunan tol tersebut akan menjadikan waktu tempuh dari Parapat hingga Kualanamu menjadi satu setengah hingga dua setengah jam.
"Nantinya juga akan dibangun kawasan-kawasan wisata di sekitar jalan tol yang diharapkan dapat memajukan usaha UMKM sekitar. Jalan tol itu diharapkan dapat merangkai simpul ekonomi masyarakat sekitar secara keseluruhan selain mendukung akses menuju destinasi Danau Toba," katanya.
Rencananya, jalan tol yang akan dibuka pada akhir Desember 2021 itu akan menghubungkan sampai ke Pematang Siantar. Sedangkan rencana pembangunan jalur Parapat dan Sibolga diperkirakan akan rampung pada 2024.
Luhut berharap, berbagai kemajuan pembangunan akan segera dirasakan oleh masyarakat sekitar dan Danau Toba akan menjadi salah satu daerah DPSP yang telah memiliki kemajuan yang pesat.
"Sangat membanggakan, pembangunan ini agar dilaksanakan dengan rapi, akan mengubah tanah ini menjadi penuh harapan untuk dikembangkan ke depannya," ujar Luhut yang merupakan putra daerah Toba Samosir itu.
Dalam catatan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), jalan tol yang merupakan konektivitas pendukung dari Medan ke Kawasan Pariwisata Strategis Nasional (KSPN) Danau Toba terdiri dari enam seksi yaitu Seksi 1 Tebing Tinggi-Inderapura (20,40 km), Seksi 2 Inderapura-Kuala Tanjung (18,05 km). Kemudian Seksi 3 Tebing Tinggi-Serbelawan (30 km), Seksi 4 Serbelawan-Pematang Siantar (28 km), Seksi 5 Pematang Siantar-Seribudolok (22,30 km), dan Seksi 6 Seribudolok-Parapat (16,70 km).
Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat sepanjang 143,25 km merupakan lanjutan dari Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) sepanjang 61,72 km yang telah selesai dibangun.
"Kita harap pembangunan tol ini mampu mempercepat akses yang ada, demi memutar perekonomian masyarakat," kata Luhut saat melanjutkan peninjauan pembangunan fasilitas pendukung Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba, yakni ke proyek jalan tol Tebing Tinggi-Serbelawan, Sumatera Utara, Sabtu (13/2).
Baca Juga
Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (14/2), Luhut mengatakan, pembangunan tol tersebut akan menjadikan waktu tempuh dari Parapat hingga Kualanamu menjadi satu setengah hingga dua setengah jam.
"Nantinya juga akan dibangun kawasan-kawasan wisata di sekitar jalan tol yang diharapkan dapat memajukan usaha UMKM sekitar. Jalan tol itu diharapkan dapat merangkai simpul ekonomi masyarakat sekitar secara keseluruhan selain mendukung akses menuju destinasi Danau Toba," katanya.
Rencananya, jalan tol yang akan dibuka pada akhir Desember 2021 itu akan menghubungkan sampai ke Pematang Siantar. Sedangkan rencana pembangunan jalur Parapat dan Sibolga diperkirakan akan rampung pada 2024.
Luhut berharap, berbagai kemajuan pembangunan akan segera dirasakan oleh masyarakat sekitar dan Danau Toba akan menjadi salah satu daerah DPSP yang telah memiliki kemajuan yang pesat.
"Sangat membanggakan, pembangunan ini agar dilaksanakan dengan rapi, akan mengubah tanah ini menjadi penuh harapan untuk dikembangkan ke depannya," ujar Luhut yang merupakan putra daerah Toba Samosir itu.
Dalam catatan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), jalan tol yang merupakan konektivitas pendukung dari Medan ke Kawasan Pariwisata Strategis Nasional (KSPN) Danau Toba terdiri dari enam seksi yaitu Seksi 1 Tebing Tinggi-Inderapura (20,40 km), Seksi 2 Inderapura-Kuala Tanjung (18,05 km). Kemudian Seksi 3 Tebing Tinggi-Serbelawan (30 km), Seksi 4 Serbelawan-Pematang Siantar (28 km), Seksi 5 Pematang Siantar-Seribudolok (22,30 km), dan Seksi 6 Seribudolok-Parapat (16,70 km).
Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat sepanjang 143,25 km merupakan lanjutan dari Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) sepanjang 61,72 km yang telah selesai dibangun.
(tsa)