Pemilik Maresha Beaute Ditantang Donasi Rp1 Juta/Hari Selama 100 Hari

JAKARTA - Pandemi Covid-19 yang melanda dunia, termasuk di Indonesia, memberikan dampak yang sangat buruk terhadap berbagai sektor. Banyak orang yang harus kehilangan pekerjaan lantaran tempatnya bekerja sudah tidak bisa beroperasi. Pekerja informal pun turut merasakan dampaknya.

Kondisi tersebut membuat cukup banyak orang yang masih berkecukupan tergugah untuk membantu meringankan penderitaan yang dirasakan masyarakat akibat dampak dari pandemi Covid-19. Dari sekian banyak kalangan yang tergerak, salah satunya adalah beautypreneur Eca Maresha.

Sejumlah aksi sosial telah dilakukan pemilik bisnis komestik Maresha Beaute tersebut, salah satunya membantu seorang ibu bernama Wiwin di Bandung yang benar-benar membutuhkan uluran tangan. Apa yang dilakukan Eca terhadap Wiwin itu pun akhirnya menjadi cukup viral di dunia maya.

Selain itu, Eca juga menyumbangkan nasi kotak kepada anak yatim dan yang membutuhkan setiap harinya selama bulan Ramadhan dari sahur sampai buka. Aksi Eca itu pun mengundang perhatian Youtuber, Arief Muhammad. Dia mengundang Eca untuk berbagi kisah terkait aksinya itu.

Kepada Arief, Eca mengatakan bahwa dirinya terpengaruh dari pengusaha-pengusaha yang jadi inspirasinya, termasuk juga Arief. "Kalau soal berbagi, aku sudah dari sebelum corona juga suka charity. Tapi tidak semua kegiatan charity aku buat konten," sambung Eca seperti dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/5).

Eca mengakui jika bisa terus aktif berbagi lantaran bisnis kosmetiknya, Maresha Beaute tidak terlalu terimbas pandemi Covid-19. Bisnis kosmetiknya itu dijalankan secara daring. "Awal-awal pandemi virus corona (Covid-19) kena imbas ya. Sekarang alhamdulillah sudah normal," ucap wanita yang pernah bercita-cita menjadi dokter itu.

Kemudian Arief memberikan tanggapan. Arief melayangkan tantangan kepada Eca, yakni rutin memberikan donasi Rp1 juta/hari selama 100 hari. Tanpa berpikir panjang, Eca langsung menyanggupi tantangan Arief tersebut.

"Kebiasaannya nih orang kalau sudah viral berbagi udah ngilang gitu aja. Kita tidak mau seperti itu jadi kita pantau. Terserah mau berbagi apa aja tapi kalau bisa Rp1 juta sehari," tantang Arief.