Mau Nonton Film Horor Jepang? Ini 5 yang Direkomendasikan

JAKARTA - Film horor Jepang memengaruhi bioskop di seluruh dunia. Dari segi tema, film horor Jepang menang atas film horor Barat dan menghadirkan ketakutan yang bernuansa juga unik. Film horor Jepang lebih psikologis, menyeramkan, dan tidak to the point.

Mirip dengan film horor Korea Selatan, ada lebih banyak fokus pada mendorong batasan. Film ini dapat membangun ketegangan sampai Anda tidak lagi di tepi tempat duduk hingga jatuh.



Film horor Jepang mencerminkan budayanya yang kaya dan cenderung berfokus pada yurei (hantu), yokai (setan), onryo (roh pendendam), dan kehancuran keluarga (keluarga adalah aspek penting dari budaya Jepang).

Ada banyak pilihan untuk penggemar darah dan horor yang penuh aksi. Berikut rekomendasi film horor Jepang, seperti dilansir dari Buzz Feed.

1. Sadako vs. Kayako (2016)
Sadako dan Kayako merupakan hantu pendendam dari film Ring dan The Grudge. Jika Anda bertanya-tanya hantu mana yang lebih kuat, inilah film yang menyatukan mereka.

Sadako vs. Kayako menceritakan Natsumi, seorang wanita yang menonton rekaman video terkutuk Sadako dan menyadari hanya masalah waktu sebelum Sadako membunuhnya. Dia mencoba menyelamatkan diri dengan mengadu domba Sadako dan Kayako, roh jahat yang tinggal di rumah berhantu. Natsumi berharap mereka akan saling membunuh dan mengakhiri kutukan.

2. Dark Water (2002)
Dark Water merupakan film horor Jepang klasik yang menceritakan Yoshimi, seorang ibu tunggal di tengah perceraian. Untuk membuktikan mampu merawat putrinya, dia pindah ke sebuah gedung apartemen bobrok, tempat kejadian mengerikan itu dimulai.

Sebuah kebocoran menetes di langit-langit, rambut hitam muncul di air keran. Ada hantu anak yang menyeramkan, tapi film ini juga menghadirkan hubungan ibu dan anak yang menyentuh di hati.

Film ini berdasarkan novel karya Koji Suzuki, penulis novel Ring, dan disutradarai oleh Hideo Nakata, yang juga menyutradarai Ring.

3. Tag (2015)
Tag merupakan film horor yang tidak konvensional, unik, dan feminis. Film ini menceritakan seorang siswi, Mitsuko, berada di bus bersama teman-teman sekelasnya dan terbelah menjadi dua karena embusan angin mematikan.

Hanya Mistuko satu-satunya siswi yang selamat. Mitsuko mengalami kekacauan yang sangat berdarah saat dia berjuang untuk bertahan hidup dalam skenario yang semakin kejam dan aneh. Di mana teman sekelasnya menderita kematian yang mengerikan dan dia harus mencari tahu apa yang sedang terjadi.

Film ini mengeksplorasi obyektifikasi perempuan, dan ceritanya mengejutkan, kreatif, juga aneh.

4. Uzumaki (2000)
Berdasarkan manga horor mangaka Junji Ito dengan judul yang sama, konsep film ini eksentrik sekaligus menyeramkan.

Uzumaki menceritakan kota terkutuk yang penduduknya dihantui oleh spiral yang tidak menyenangkan yang membuat penduduk kota menjadi gila dan terkadang bunuh diri. Kekuatan film ini adalah kengerian tubuh, tidak ada hantu wanita pendendam, rasa putus asa, dan gambaran mimpi buruk. Uzumaki juga menampilkan langit yang dikutuk dengan awan berbentuk spiral.



5. Suicide Club (2001)
Film ini seperti Tag, juga memiliki salah satu adegan pembuka yang paling menyeramkan. Di mana sebanyak 54 siswi berpegangan tangan dan bunuh diri massal dengan melemparkan diri ke bawah kereta yang melaju.

Jepang sendiri sempat mengalami gelombang bunuh diri yang tidak saling terkait. Polisi berjuang untuk mencari tahu apa yang menyebabkan perilaku aneh tersebut.

Film ini memiliki konsep inovatif dan memberikan kritik sosial, mengingat tingkat bunuh diri di Jepang serta komentar tentang bagaimana budaya pop dapat memengaruhi penggemar. Suicide Club menyeramkan dan membingungkan.