Hadir di Tengah Pandemi, Sheima Hadirkan Kosmetik Antibakteri
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sepanjang pandemi Covid-19 banyak hal baru yang bermunculan, salah satunya terkait perawatan kulit. Mencoba memenuhi kebutuhan akan perawatan kulit, brand kosmetik lokal Sheima hadir di tengah masyarakat.
Baca juga: Jadi Kelompok Rentan Covid-19, Pemenuhan Nutrisi dan Vaksin bagi Lansia Harus Optimal
Menurut pemilik Kosmetik Sheima, Rina Nuruna, kosmetik Sheima memang dihadirkan pada masa pandemi, yang mana ingin membuat perawatan kulit , cocok, dan aman juga melindungi khususnya dari bakteri di sekitar. "Di samping itu juga ingin memberikan perawatan terbaik dan perlindungan untuk mereka yang aktif beraktivitas," lanjutnya ketika meluncurkan Sheima di Jakarta, Senin (8/3).
Sheima diluncurkan tepat di Hari Perempuan Internasional (International Women's Day) 8 Maret bukan tanpa alasan. Mereka memberikan dukungan bagi perempuan melalui kampanye "beyouthink" yang diangkat dari dreams, friendship, inpirations, beauty, dan self love. "Karena setiap orang termasuk perempuan memiliki semua itu, kami mendukungnya, itulah mengapa kami memulai bertepatan dengan International Women's Day," terang Rina.
Keenam perempuan yang diajak dalam kampanye itu adalah Angel Priscilla, Rosa Ndona, Priska Aquilla, Samantha Tania, Fika Nurfauziah, Adelina S. Azzahra. Para perempuan diajak untuk lebih peduli dengan diri, lebih percaya akan dirinya sendiri sekaligus optimistis untuk meraih impiannya.
"Kami mengajak perempuan aktif agar selalu berpikir positif sehingga bisa menjadi inspirasi banyak orang di sekitarnya. 'Beyouthink' kami pilih karena kami percaya bahwa para perempuan Indonesia memiliki lebih banyak hal positif dari yang mereka kira," jelas Rina.
Sementara itu, terdapat dua varian produk Sheima, yakni face mist dan body serum. Dalam masa pandemi produk ini diperuntukkan guna melindungi bagian yang terpapar tanpa pelindung seperti bagian wajah yang tidak tertutup masker, dan kulit badan.
"Kedua produk ini teruji aman akan kandungan antibakteri, tabir surya SPF 35 PA++, AHA BHA, dan lainnya yang jelas mampu merawat, mencerahkan, dan melindungi kulit," ungkapnya.
Musim pandemi, selain penting mensterilkan tangan, wajah juga bagian yang sangat penting untuk dibersihkan. "Karena awal masuknya virus ke dalam tubuh melalui mulut, hidung, dan mata. Semua organ tersebut berada di wajah kita. Ketika kita menyemprotkan face sanitizer ke wajah, setidaknya kita sudah membunuh bakteri dan virus yang menempel di bagian sekitar wajah dan hal tersebut membantu mengurangi risiko Covid-19," kata dr. Fatimah Zahra, M.Biomed AAM secara virtual.
Dokter Fatimah menambahkan jika wajah tidak dibersihkan, otomatis kotoran yang ada di wajah tetap menempel di kulit. Hal ini yang membuat bakteri akan berkembang biak di kulit dan membuat masalah kulit seperti iritasi, jerawat, hingga sampai bisa jadi kurap atau kudis.
Selain itu, wajah yang kotor dan kurang bersih tidak akan maksimal menyerap kandungan aktif dari produk skin care. "Jika tidak membersihkan kulit sebelum melakukan skin care rutin, maka produk yang kita gunakan tidak akan bekerja dengan baik, malah bisa jadi menimbulkan masalah dan menambah masalah kulit," ucapnya.
Produk Sheima sendiri memperoleh respons positif dari penggunanya, salah satunya selebritas dunia media sosial, Fika Nurfauziah. Dia mengaku sudah telah menggunakan kedua produk Sheima. Menurutnya, drama memilih skin care yang benar-benar cocok telah usai.
Baca juga: Azhardi Tersisih dari Panggung Indonesian Idol Special Season
"Aku memilih produk lokal yang bukan sekadar mendukung kita dalam dunia per-skincare-an, tetap juga mendukung kita untuk #loveyourself banget!" katanya dalam unggahan di akun Instagramnya fikanurfauziah30.
Lihat Juga: Soulyu Meriahkan Anniversary ke-18 Watsons, Valencia Tanoesoedibjo: Kita Ingin Memperluas Pasar
Baca juga: Jadi Kelompok Rentan Covid-19, Pemenuhan Nutrisi dan Vaksin bagi Lansia Harus Optimal
Menurut pemilik Kosmetik Sheima, Rina Nuruna, kosmetik Sheima memang dihadirkan pada masa pandemi, yang mana ingin membuat perawatan kulit , cocok, dan aman juga melindungi khususnya dari bakteri di sekitar. "Di samping itu juga ingin memberikan perawatan terbaik dan perlindungan untuk mereka yang aktif beraktivitas," lanjutnya ketika meluncurkan Sheima di Jakarta, Senin (8/3).
Sheima diluncurkan tepat di Hari Perempuan Internasional (International Women's Day) 8 Maret bukan tanpa alasan. Mereka memberikan dukungan bagi perempuan melalui kampanye "beyouthink" yang diangkat dari dreams, friendship, inpirations, beauty, dan self love. "Karena setiap orang termasuk perempuan memiliki semua itu, kami mendukungnya, itulah mengapa kami memulai bertepatan dengan International Women's Day," terang Rina.
Keenam perempuan yang diajak dalam kampanye itu adalah Angel Priscilla, Rosa Ndona, Priska Aquilla, Samantha Tania, Fika Nurfauziah, Adelina S. Azzahra. Para perempuan diajak untuk lebih peduli dengan diri, lebih percaya akan dirinya sendiri sekaligus optimistis untuk meraih impiannya.
"Kami mengajak perempuan aktif agar selalu berpikir positif sehingga bisa menjadi inspirasi banyak orang di sekitarnya. 'Beyouthink' kami pilih karena kami percaya bahwa para perempuan Indonesia memiliki lebih banyak hal positif dari yang mereka kira," jelas Rina.
Sementara itu, terdapat dua varian produk Sheima, yakni face mist dan body serum. Dalam masa pandemi produk ini diperuntukkan guna melindungi bagian yang terpapar tanpa pelindung seperti bagian wajah yang tidak tertutup masker, dan kulit badan.
"Kedua produk ini teruji aman akan kandungan antibakteri, tabir surya SPF 35 PA++, AHA BHA, dan lainnya yang jelas mampu merawat, mencerahkan, dan melindungi kulit," ungkapnya.
Musim pandemi, selain penting mensterilkan tangan, wajah juga bagian yang sangat penting untuk dibersihkan. "Karena awal masuknya virus ke dalam tubuh melalui mulut, hidung, dan mata. Semua organ tersebut berada di wajah kita. Ketika kita menyemprotkan face sanitizer ke wajah, setidaknya kita sudah membunuh bakteri dan virus yang menempel di bagian sekitar wajah dan hal tersebut membantu mengurangi risiko Covid-19," kata dr. Fatimah Zahra, M.Biomed AAM secara virtual.
Dokter Fatimah menambahkan jika wajah tidak dibersihkan, otomatis kotoran yang ada di wajah tetap menempel di kulit. Hal ini yang membuat bakteri akan berkembang biak di kulit dan membuat masalah kulit seperti iritasi, jerawat, hingga sampai bisa jadi kurap atau kudis.
Selain itu, wajah yang kotor dan kurang bersih tidak akan maksimal menyerap kandungan aktif dari produk skin care. "Jika tidak membersihkan kulit sebelum melakukan skin care rutin, maka produk yang kita gunakan tidak akan bekerja dengan baik, malah bisa jadi menimbulkan masalah dan menambah masalah kulit," ucapnya.
Produk Sheima sendiri memperoleh respons positif dari penggunanya, salah satunya selebritas dunia media sosial, Fika Nurfauziah. Dia mengaku sudah telah menggunakan kedua produk Sheima. Menurutnya, drama memilih skin care yang benar-benar cocok telah usai.
Baca juga: Azhardi Tersisih dari Panggung Indonesian Idol Special Season
"Aku memilih produk lokal yang bukan sekadar mendukung kita dalam dunia per-skincare-an, tetap juga mendukung kita untuk #loveyourself banget!" katanya dalam unggahan di akun Instagramnya fikanurfauziah30.
Lihat Juga: Soulyu Meriahkan Anniversary ke-18 Watsons, Valencia Tanoesoedibjo: Kita Ingin Memperluas Pasar
(nug)