Mengenal ‘Apology Language’, Lebih Penting dari 'Love Language'!
loading...
A
A
A
MANFAAT ‘APOLOGY LANGUAGE'
Saat mengalami konflik dengan pasangan, sebuah ungkapan permintaan maaf dipercaya sebagai bentuk ketulusan. Lebih dari sekadar mengungkapkan rasa kasih sayang, kata ‘maaf’ bisa membuat sepasang kekasih saling menyadari eksistensi hubungannya, menyadari kesalahannya masing-masing, serta mengingat kembali seberapa pentingnya nilai hubungan mereka.

Foto: Getty Images
Melansir kembali dari Women’s Health Magazine, apology language bermanfaat untuk membantu sebuah pasangan mengenali kembali pasangannya masing-masing, mendidik pasangannya, mencari solusi terbina kembali hubungan di antara keduanya, dan media untuk mengubah perilaku demi hubungannya tersebut. Dalam hal ini apology language berperan sebagai media memperbaiki hubungan sejati.
Dengan berhasilnya sebuah perimintaan maaf, pasangan tersebut bisa saling memaafkan satu sama lain, maka hubungan di antara keduanya akan kembali menguat. Dengan apology language dan rasa tanggung jawab membuat pasangan tersebut akan kembali membina hubungan dengan dipulihkannya rasa percaya dan kasih sayang yang lebih tulus.
Sehingga, apology language berguna untuk mengembalikan semua kesalahan serta mengembalikan lagi nilai kepercayaan. Adanya keinginan untuk berubah dan mengikat kembali hubungan, merupakan manfaat dari apology language dengan efek yang cukup besar.
Baca Juga: Hal yang Penting untuk Dipelajari Saat Berumur 20 Tahun
CARA MENGUNGKAPKAN PERMINTAAN MAAF YANG BAIK
Melansir kembali dari Healthline, Gabriela Smith dalam tulisannya mengungkapkan cara untuk mengungkapkan permintaa maaf secara baik dan benar.
Kunci terpentingnya sebuah apology language adalah nilai ketulusan. Perasaan maaf tersebut tak hanya sekadar ingin didengar, melainkan membuatnya nyata dengan mendapatkan sebuah ampunan, saling memaafkan, dan diberikannya sebuah empati.
Lihat Juga :