Lagu Madu dan Racun Dicover Ulang oleh Aliya Puteri Arie Wibowo dengan Versi Kekinian

Selasa, 06 April 2021 - 05:05 WIB
loading...
Lagu Madu dan Racun Dicover Ulang oleh Aliya Puteri Arie Wibowo dengan Versi Kekinian
Aliya, Puteri Arie Wibowo mengcover ulang lagu :Madu dan Racun. Foto/Instagram
A A A
JAKARTA - Lagu 'Madu dan Racun' yang populer di era 1980-an begitu dikenal hingga saat ini. Lagu yang di era tahun 1980-an merajai tanggal lagu musik Indonesia karya mendiang musikus Arie Wibowo coba dinyanyikan oleh dicover ulang oleh puterinya Aliya yang coba mengenalkan kembali kepada generasi millennial. Nama penyanyi muda Aliya bukanlah sembarangan penyanyi. Dirinya adalah putri dari mendiang Arie Wibowo. Tak salah bila akhirnya dia menyanyikan lagu tersebut.

“Iya aku menyanyikan kembali lagu yang pernah dinyanyikan Ayah. Awalnya masih gak percaya salah satu impian sebagai persembahan untuk beliau,” ujar Aliya menjawab pertanyaan SINDOnews.com dalam jumpa pers virtual peluncuran single Madu dan Racun, Senin (5/4).

Mendaur ulang lagu yang pernah merajai tanggal lagu musik Indonesia ini rupanya direspons positif oleh warganet. Banyak warganet yang menyanjung dan memberikan pujian atas suara dan kemampuan Aliya. Video berdurasi 1 menit yang diunggah di akun pribadi miliknya @aliyasw juga banyak diupload ulang akun-akun sosmed lain.

Baca Juga : Takut Ditikung, Sule Sempat Enggan Kenalkan Natalie Holscher Pada Rizky Febian

“Aku memang senang cover beberapa lagu di medsos dan pengen cover madu dan racun di era 80-90 coba dengan versi sendiri akhirnya jadi viral di social media dan kaget banget sejujurnya ke akun aku. Lagu dari almarhum papa dari dulu senang nyanyikan lagu papa salah satuinya lagu ini dan akhirnya iseng cover lagu ini,”ungkapnya.

Mengetahui mendapatkan respons positif dari netizen, Aliya mengaku senang, kerja kerasnya diapresiasi banyak orang meski diawal ada keraguan dan beban bahwa apakah kemampuan bermusik bernyanyi bisa diterima dan direspon positif masyarakat.

“Alhamdulillah senang banget yang pasti sebenarnya agak beban jga karena dah pernah booming dijaman apa orang suka dengan versi gaya aku nyanyi masih ada keraguan tapi dicoba saja dulu, nggak nyangka termasuk keluarga aku kaget gak menyangka sebegitu antusias dan masih banyak orang yang tau lagu Madu dan Racun ini,” ungkapnya.

Aliya mengungkapkan bahwa lirik dan musik lagu lawas yang dinyanyikan diberikan sentuhan disarrange oleh Pica Iskandar menjadi sebagus dan sebaru sekarang dengan sentuhan genre pop dan R&B.

“Notasi lagu lama dan baru beda cukup sulit berusaha membungkus dengan kemasan baru dari lagu ini. agak bergeser presskon dilakukan online promosi atau manggung terhalang tapi bisa tetap berkarya karena banyak media yang bisa digunakan.

Baca Juga : Ketemu Nagita Di Pernikahan Atta Aurel, Ayu Ting Ting Mojok di Tembok

Melihat kesuksesan lagu 'Madu dan Racun' saat dibawakan ayahnya, Aliya mengaku sedikit terbebani. Dirinya khawatir gaya dan caranya bernyanyi tidak bisa mengulangi kesuksesan ayahnya sebelumnya.

“Beban mungkin ada sedikit sih, agak deg-degan sebenarnya apakah nanti lagu ini akan sesukses Madu dan Racun pada awalnya. Mudah-mudah semua berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan,” ucapnya.

Hadirnya single perdana 'Madu dan Racun' ini, menurut Aliya tidak luput dari peran serta Allah SWT dengan dibantu HP Music dan dukungan orang orang terdekat. Ia pun berharap single ini bisa memacunya untuk terus berkarya.

“Dengan rilisnya single perdana aku, harapan ke depannya bisa terus berkarya di belantika

musik Indonesia dan juga semoga karya-karya aku dicintai dan disukai oleh orang banyak,” terang penyanyi yang ingin kolaborasi dengan Rizky Febian ini.

Lagu Madu dan Racun ini sendiri bercerita tentang pasangan cewe dan cowo yang mana cowonya bingung dengan cewe, dia dekat suka apa gak dengannya dekat ragu cewenya kasi madu atau gak racun ternyata gak suka cuma dekat saja. Penasaran dengan single terbaru milik Aliya, yuk, tonton di YouTube bisa disaksikan di Channel Youtube HP Music
(wur)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2834 seconds (0.1#10.140)