Bintangi Mortal Kombat, Ini Trik Joe Taslim Kuasai 2 Bahasa

Rabu, 14 April 2021 - 05:36 WIB
loading...
Bintangi Mortal  Kombat, Ini Trik Joe Taslim Kuasai 2 Bahasa
Memerankan Sub Zero di film Mortal Kombat membuat Joe Taslim harus berbicara dalam tiga bahasa sekaligus. Dari tiga bahasa itu, ada dua yang tidak dia kuasai. (Attack on Geek)
A A A
JAKARTA - Karakter Sub Zero di film Mortal Kombat mungkin menjadi salah satu karakter paling menantang yang pernah dimainkan Joe Taslim dalam karirnya. Bukan hanya harus memakai pakaian sangat berat dan melakukan adegan laga, Joe juga harus berbicara dalam tiga bahasa, di mana dua diantaranya tidak dia kuasai.

Dalam wawancaranya dengan SINDOnews , Senin (12/4), Joe mengatakan, untuk bisa menguasai dua bahasa tersebut, dia harus melakukan latihan berulang0-ulang. Sebagai Sub Zero, Joe harus bisa berbahasa Inggris, Jepang dan China. Dia tidak bermasalah dengan bahasa Inggris. Namun, bahasa China dan Jepang bukanlah keterampilan yang dia kuasai.



"Karena saya tidak bisa bahasa (China dan Jepang), dua-duanya saya tidak bisa. Sehari-hari, saya tidak bisa. Tapi, ada latihan, proses latihan persiapan dan juga saya pernah beberapa kali traveling ke Jepang, jadi ada kedekatan dengan bahasanya gitu. Karena kita mendengarkan teman-teman kita ngomong, secara tidak langsung kita juga belajar," ucap Joe.

"Jadi, pada saat kita latihan teknis untuk mengucapkan bahasanya itu tidak seperti dari nol lagi," sambungnya.

Dia kemudian mengungkapkan trik yang dia pakai saat dia mempelajari dua bahasa itu untuk film Mortal Kombat, sehingga bisa terdengar fasih saat diucapkan. Triknya adalah mendoktrin dirinya sendiri bahwa dia sebenarnya bisa kedua bahasa tersebut.



"Jadi, prosesnya yang penting kita tekun aja sih, kita latihan terus karena lidah dan mulut itu harus dilatih, apalagi bahasa asing yah," kata Joe.

"Karena saat kita tidak merasa nyaman di bibir, di mulut, yang keluar juga akan terasa kaku. Jadi, harus benar-benar yakin banget bahwa set up di kepala bahwa ‘gue bisa bahasa ini’. Jadi, seperti mendoktrin diri kita bahwa kita memang bahasa ini, jadi pada saat akting bahas asing itu naturally, believable, tidak terdengar kaku," kata dia.

(alv)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1981 seconds (0.1#10.140)