Tanggapi Wawancara Kontroversial Harry dan Meghan dengan Oprah Winfrey, Pangeran Edward: Oprah Siapa?

Minggu, 06 Juni 2021 - 10:01 WIB
loading...
Tanggapi Wawancara Kontroversial Harry dan Meghan dengan Oprah Winfrey, Pangeran Edward: Oprah Siapa?
Kolase foto Pangeran Edward dan pasangan Pangeran Harry-Meghan Markle. Foto/Getty Images via Page Six
A A A
JAKARTA - Pangeran Edward beserta istri, Sophie Wessex, menanggapi santai wawancara keponakannya, Pangeran Harry , dan Meghan Markle dengan Oprah Winfrey yang menuai kontroversi beberapa waktu lalu. Alih-alih mengkritik Harry dan Meghan, anggota kerajaan Inggris berusia 57 tahun itu memilih menanggapinya dengan canda.

Hal itu terungkap baru-baru ini saat Pangeran Edward dan Sophie Wessex diwawancara oleh media Inggris, The Telegraph. Oleh The Telegraph, mereka ditanya soal sudahkah menyaksikan video wawancara Harry dan Meghan bersama Oprah. Mendengar pertanyaan ini, Sophie menjawabnya dengan guyonan.



"Wawancara apa," katanya, balik bertanya.

"Oprah siapa?" timpal Pangeran Edward.

Dari jawaban bergurau mereka, pasangan bangsawan berjuluk Earl dan Countess of Wessex ini agaknya menolak secara halus untuk menanggapi persoalan yang ditimbulkan dari wawancara tersebut. Keduanya hanya mengatakan bahwa Harry sudah berbicara panjang lebar dengan mereka setelah wawancara Oprah itu.

Seperti diketahui, dalam wawancara yang ditayangkan jaringan TV CBS beberapa waktu lalu, Harry dan Meghan mengungkapkan apa yang melatarbelakangi keputusan mereka untuk keluar dari keanggotaan senior kerajaaan Inggris. Kisah yang paling menuai kontroversi adalah pengakuan Meghan soal sikap rasis yang ditunjukkan keluarga kerajaan terhadap dirinya, dengan mempertanyakan warna kulit Archie akan seperti apa.

Meghan juga mengaku tertekan oleh pemberitaan media Inggris selama tinggal di kerajaan sampai timbul pikiran untuk bunuh diri. Hal itu dibenarkan oleh Harry dengan mengatakan bahwa Meghan sulit untuk berpikir jernih.

"Yang paling menakutkan baginya adalah kejernihan pikiran. Dia belum kehilangan itu, dia tidak gila atau mengatasi masalah dengan minum pil maupun alkohol. Dia benar-benar sadar, waras. Pikiran seperti itu bahkan kerap membangunkannya di tengah malam," tutur Harry, dikutip dari Page Six, Minggu (6/6).

Meghan, kata Harry, merasa bersalah pada dirinya karena telah menempatkan dia pada posisi yang tidak nyaman. Harry lantas membandingkan apa yang dialami Meghan dengan mendiang sang ibu, Putri Diana, yang tewas dalam kecelakaan mobil di tengah gempuran berita soal hubungannya dengan pria Mesir, Dodi Fayed.



"Meghan berpikir tidak adil bagi saya setelah apa yang dialami oleh ibu saya dan sekarang saya seperti ditempatkan di posisi itu. Kehilangan wanita lain dalam hidup saya yang sedang mengandung seorang bayi," papar Harry.

“Ibu saya pernah dikejar-kejar hingga tewas saat membina hubungan dengan seseorang yang bukan orang kulit putih. Dan, sekarang lihat apa yang terjadi? Anda ingin membicarakan sejarah yang terulang. Mereka tak akan berhenti sampai (Meghan) mati," kata Harry lagi.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2394 seconds (0.1#10.140)