Dikecam Netizen, Aurel Hermansyah Bagikan Informasi soal Budidaya Edelweis untuk Dijual

Selasa, 15 Juni 2021 - 14:00 WIB
loading...
Dikecam Netizen, Aurel Hermansyah Bagikan Informasi soal Budidaya Edelweis untuk Dijual
Aurel Hermansyah. Foto/Instagram Aurel Hermansyah
A A A
JAKARTA - Aurel Hermansyah sebelumnya sempat dikritik lantaran mengunggah foto memegang bunga edelweis di kawasan Gunung Bromo, Jawa Timur. Hal tersebut dikarenakan netizen menilai bunga itu dilindungi hukum dan tak boleh dipetik.

Belakangan diketahui kalau bunga edelweis dibeli oleh suami Aurel, Atta Halilintar , di sekitar Gunung Bromo.



Tak hanya itu, Aurel juga tampak mengedukasi netizen dengan mengunggah ulang video yang dibagikan akun Instagram @ahha.lovely. Akun tersebut membagikan video salah satu netizen yang memperlihatkan bunga edelweis yang dijual di kawasan Gunung Bromo. Menurut si penjual, bunga itu merupakan hasil budidaya masyarakat setempat.

Dikecam Netizen, Aurel Hermansyah Bagikan Informasi soal Budidaya Edelweis untuk Dijual


"Si edelweiss yang viral kemarin, padahal di Bromo banyak yang budidaya bunga dan diperjual-belikan untuk cinderamata wisatawan yang ada di sana," tulis akun @ahha.lovely seperti dikutip Selasa (15/6).

Aurel juga membagikan video lain yang menampilkan Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari, yang ingin mengembangkan budidaya edelweis untuk masyarakat setempat.

Dikecam Netizen, Aurel Hermansyah Bagikan Informasi soal Budidaya Edelweis untuk Dijual


Meskipun demikian, Aurel tampaknya ingin meredam kritik masyarakat dan memilih menghapus unggahannya di Instagram.

Menilik lebih dalam, bunga edelweis sejatinya tidak boleh dipetik karena tumbuh di kawasan taman nasional. Hal tersebut tercantum dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.92/MENLHK/SETJEN/KUM.1/8/2018.



Namun, beberapa tahun belakangan ini, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru mengembangkan program budidaya edelweis. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak ada pengunjung/pendaki yang memilih untuk mengambil dari kawasan nasional, melainkan dapat membeli dari hasil budidaya masyarakat setempat.

Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) mengembangkan program budidaya edelweis. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak ada pengunjung/pendaki yang memilih untuk mengambil dari kawasan nasional, melainkan dapat membeli dari hasil budidaya masyarakat setempat.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1844 seconds (0.1#10.140)