; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Korban Pelecehan Saipul Jamil Jadi Pendiam dan Diasingkan
loading...
Saipul Jamil menuai banyak kecaman dari masyarakat usai dinyatakan bebas dari penjara. Foto/Dok Okezone
A
A
A
JAKARTA - Saipul Jamil menuai banyak kecaman dari masyarakat usai dinyatakan bebas dari penjara belum lama ini. Kecaman itu muncul terutama karena pembebasanSaipul Jamil disambut dengan cara yang dinilai berlebihan, mengingat ia bukanlah pahlawan melainkan mantan terpidana kasus pelecehan seksual.
Bukan cuma pembebasan sang pedangdut yang dipermasalahkan, namun juga kemunculannya di televisi dikecam sejumlah kalangan. Sampai muncul petisi yang meminta agar mantan suami Dewi Perssik itu diboikot dari semua program televisi.
Yang terbaru, mantan pengacara korban pelecehan Saipul Jamil yang berinisial DS, yaitu Osner Johnsen, ikut buka suara.
Osner mengaku, menerima pembebasan Saipul dan yang terpenting hukum sudah berjalan dengan baik. Ia berharap, lelaki 42 tahun itu bisa menjadi lebih baik dan tak mengulangi perbuatannya selepas keluar dari lembaga pemasyarakatan (lapas).
“Tetapi ketika keluar dari lapas, SJ bilang telah memaafkan pelapor. Saya mengkritik sekali kalimat ini, seakan-akan pelapor itu yang bersalah. Kan seharusnya SJ yang datang kepada pelapor meminta maaf,” kata Osner, dikutip dari kanal YouTube Warta Hot, Selasa (7/9).
Osner juga mengatakan, sudah putus kontak dengan DS yang merupakan korban Saipul Jamil. Yang ia tahu, semenjak kejadian pelecehan itu, korban berubah jadi pendiam dan diasingkan.
“Dia (DS) jadi laki-laki pendiam. Di sekolah pun dia terganggu, dia diasingkan,” ungkap Osner.
Bukan cuma pembebasan sang pedangdut yang dipermasalahkan, namun juga kemunculannya di televisi dikecam sejumlah kalangan. Sampai muncul petisi yang meminta agar mantan suami Dewi Perssik itu diboikot dari semua program televisi.
Yang terbaru, mantan pengacara korban pelecehan Saipul Jamil yang berinisial DS, yaitu Osner Johnsen, ikut buka suara.
Osner mengaku, menerima pembebasan Saipul dan yang terpenting hukum sudah berjalan dengan baik. Ia berharap, lelaki 42 tahun itu bisa menjadi lebih baik dan tak mengulangi perbuatannya selepas keluar dari lembaga pemasyarakatan (lapas).
“Tetapi ketika keluar dari lapas, SJ bilang telah memaafkan pelapor. Saya mengkritik sekali kalimat ini, seakan-akan pelapor itu yang bersalah. Kan seharusnya SJ yang datang kepada pelapor meminta maaf,” kata Osner, dikutip dari kanal YouTube Warta Hot, Selasa (7/9).
Osner juga mengatakan, sudah putus kontak dengan DS yang merupakan korban Saipul Jamil. Yang ia tahu, semenjak kejadian pelecehan itu, korban berubah jadi pendiam dan diasingkan.
“Dia (DS) jadi laki-laki pendiam. Di sekolah pun dia terganggu, dia diasingkan,” ungkap Osner.
(tsa)
Explore More