Sinopsis Film Sepeda Presiden: Kisah Binar Influencer Jenuh dan Anak Papua yang Ingin Bertemu Presiden
loading...
A
A
A
JAKARTA - Di akhir tahun ini, Garin Nugroho akan kembali ramaikan dunia perfilman Indonesia dengan sebuah film keluarga berjudul Sepeda Presiden. Selain disutradarai Garin, penggarapan film ini juga dibantu oleh Hestu Saputra dan diproduksi oleh Radepa Studio.
Mengutip dari siaran pers Sepeda Presiden, film ini akan mengisahkan dua cerita yang saling berhubungan yaitu tentang seorang influencer yang merasa jenuh dengan hidupnya di Jakarta, dan tentang tiga anak asli Papua yang sangat ingin bertemu Presiden.
Binar, diperankan Ariel Tatum, adalah seorang influencer yang ingin lari dari segala kejenuhannya di Jakarta. Pergi ke Papua untuk ‘self-healing’, rupanya kedatangan Binar di pulau ini tak bisa benar-benar bebas dari gangguan; dirinya selalu dikuntit oleh sepasang penggemarnya yang berniat untuk berfoto dengan Binar dan menjadi terkenal.
Di sisi lain, Saulus, Edo, dan Uben, adalah trio anak-anak yang memiliki cita-cita bertemu Presiden dan baru saja mendapatkan kabar bahwa Presiden Indonesia akan berkunjung ke Papua. Salah satu alasan kenapa mereka sangat ingin bertemu dengan Presiden adalah untuk mendapatkan sepeda gratis, sebuah barang yang sejak lama mereka impikan dan belum pernah terkabul karena mereka tinggal di pulau terpencil.
Suatu ketika, usaha tiga sekawan mengejar Presiden pun membawa mereka bertemu Binar yang selalu dikejar oleh kedua penguntitnya itu. Melihat keseruan dan keceriaan Saulus, Edo, dan Uben, hati Binar pun merasakan kehangatan yang selama ini sulit Ia dapatkan di kehidupannya.
Berkat tiga sekawan, Binar pun jadi melihat hidup dari sudut pandang baru dan bertemu dengan sejumlah sosok yang sangat menginspirasi, seperti paduan suara perempuan Papua yang melakukan pelayanan pada warga dan berhasil menyentuh hati Binar.
Dipenuhi dengan berbagai lagu indah gubahan Bona, film ini direncanakan sebagai film keluarga yang, meski bukan musikal, akan diisi oleh lagu-lagu yang indah dan menyenangkan.
“Untuk lagu saya sudah siapkan sekitar tiga lagu, dan mungkin akan ada remake lagu-lagu anak ... saya buat lagu ini sebagai representasi Papua dan dikombinasikan dengan orkestra gitu,” tutur Bona di konferensi pers Sepeda Presiden.
Dibintangi Ariel Tatum, Sita Nursanti, Ian William, dan diramaikan Arnol Aner Asmuruf, Elias Fortunatus Padwa, dan Franken Philipus Anthonio Ramendei sebagai aktor cilik pemeran tiga sekawan, film ini disutradarai Garin Nugroho dan siap syuting tanggal 6 Oktober besok sebelum diperkirakan tayang pada liburan Natal dan Tahun baru mendatang.
Lihat Juga: Sinopsis Sinetron Cinta Yasmin Eps 166: Alat Penyadap Ditemukan, Romeo dan Rangga Bersitegang
Mengutip dari siaran pers Sepeda Presiden, film ini akan mengisahkan dua cerita yang saling berhubungan yaitu tentang seorang influencer yang merasa jenuh dengan hidupnya di Jakarta, dan tentang tiga anak asli Papua yang sangat ingin bertemu Presiden.
Binar, diperankan Ariel Tatum, adalah seorang influencer yang ingin lari dari segala kejenuhannya di Jakarta. Pergi ke Papua untuk ‘self-healing’, rupanya kedatangan Binar di pulau ini tak bisa benar-benar bebas dari gangguan; dirinya selalu dikuntit oleh sepasang penggemarnya yang berniat untuk berfoto dengan Binar dan menjadi terkenal.
Di sisi lain, Saulus, Edo, dan Uben, adalah trio anak-anak yang memiliki cita-cita bertemu Presiden dan baru saja mendapatkan kabar bahwa Presiden Indonesia akan berkunjung ke Papua. Salah satu alasan kenapa mereka sangat ingin bertemu dengan Presiden adalah untuk mendapatkan sepeda gratis, sebuah barang yang sejak lama mereka impikan dan belum pernah terkabul karena mereka tinggal di pulau terpencil.
Suatu ketika, usaha tiga sekawan mengejar Presiden pun membawa mereka bertemu Binar yang selalu dikejar oleh kedua penguntitnya itu. Melihat keseruan dan keceriaan Saulus, Edo, dan Uben, hati Binar pun merasakan kehangatan yang selama ini sulit Ia dapatkan di kehidupannya.
Berkat tiga sekawan, Binar pun jadi melihat hidup dari sudut pandang baru dan bertemu dengan sejumlah sosok yang sangat menginspirasi, seperti paduan suara perempuan Papua yang melakukan pelayanan pada warga dan berhasil menyentuh hati Binar.
Dipenuhi dengan berbagai lagu indah gubahan Bona, film ini direncanakan sebagai film keluarga yang, meski bukan musikal, akan diisi oleh lagu-lagu yang indah dan menyenangkan.
“Untuk lagu saya sudah siapkan sekitar tiga lagu, dan mungkin akan ada remake lagu-lagu anak ... saya buat lagu ini sebagai representasi Papua dan dikombinasikan dengan orkestra gitu,” tutur Bona di konferensi pers Sepeda Presiden.
Dibintangi Ariel Tatum, Sita Nursanti, Ian William, dan diramaikan Arnol Aner Asmuruf, Elias Fortunatus Padwa, dan Franken Philipus Anthonio Ramendei sebagai aktor cilik pemeran tiga sekawan, film ini disutradarai Garin Nugroho dan siap syuting tanggal 6 Oktober besok sebelum diperkirakan tayang pada liburan Natal dan Tahun baru mendatang.
Lihat Juga: Sinopsis Sinetron Cinta Yasmin Eps 166: Alat Penyadap Ditemukan, Romeo dan Rangga Bersitegang
(hri)