Sinopsis Film Batman & Robin: Kisah Superhero Klasik Tahun 90-an
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bagi pecinta Batman , tentunya ada satu film tentang sang manusia kelelawar yang tak bisa dilupakan yaitu Batman & Robin karya Joel Schumacher.
Batman & Robin merupakan film ke-empat dan terakhir dari seri film Batman lawas milik Warner Bros . Sebagai film yang ‘ditempel’ di akhir seri, film ini merupakan satu-satunya bagian dari seri batman 80 – 90-an yang tak memiliki campur tangan Tim Burton sehingga dianggap gagal oleh banyak penggemar.
Film ini dimulai dengan adegan dimana Batman dan Robin berusaha menghentikan Mr. Freeze dari merampok bank. Ketika para pahlawan sedang sibuk, seorang botanis bernama Pamela Isley yang bekerja di bawah Wayne Industries tak sengaja mengungkap sebuah obat kuat bernama Venom yang diuji cobakan kepada seorang kriminal bernama Antonio Diego, mengubahnya menjadi sosok manusia raksasa bernama Bane.
Ketika Pamela berusaha membongkar dan menghentikan percobaan tersebut, dirinya malah dijebak oleh rekan kerjanya dan diracuni dengan berbagai zat kimia yang berasal dari tanaman.
Namun, alih-alih mati, Pamela malah berubah menjadi sosok penjahat super bernama Poison Ivy yang punya kekuatan mengendalikan tanaman.
Kemunculan tiga penjahat baru di kota Gotham pun membuat Batman dan Robin menjadi kewalahan. Namun, di masa genting ini, rumah keluarga Wayne kedatangan sosok Barbara Wilson, keponakan dari Alfred sang pelayan.
Setelah mengetahui rahasia Bruce Wayne, Barbara pun inisiatif berusaha membantu dengan menjadi sosok Batgirl, anggota tim terbaru pelindung Gotham.
Pertama tayang pada 12 Juni 1997, film ini dibintangi oleh aktor-aktor kawakan yang pada masanya masih sering dipandang sebelah mata seperti George Clooney, Chris O’Donnell, Alicia Silverstone, Arnold Schwarzenegger, Uma Thurman, hingga Robert Swenson.
Namun sayangnya, karena tak disukai oleh banyak penonton, film ini sempat dinobatkan menjadi Film Terburuk pada ajang Stinkers Bad Movie Awards; membuat Warner Bros membatalkan rencana sekuel yang berjudul Batman Unchained.
Batman & Robin merupakan film ke-empat dan terakhir dari seri film Batman lawas milik Warner Bros . Sebagai film yang ‘ditempel’ di akhir seri, film ini merupakan satu-satunya bagian dari seri batman 80 – 90-an yang tak memiliki campur tangan Tim Burton sehingga dianggap gagal oleh banyak penggemar.
Film ini dimulai dengan adegan dimana Batman dan Robin berusaha menghentikan Mr. Freeze dari merampok bank. Ketika para pahlawan sedang sibuk, seorang botanis bernama Pamela Isley yang bekerja di bawah Wayne Industries tak sengaja mengungkap sebuah obat kuat bernama Venom yang diuji cobakan kepada seorang kriminal bernama Antonio Diego, mengubahnya menjadi sosok manusia raksasa bernama Bane.
Ketika Pamela berusaha membongkar dan menghentikan percobaan tersebut, dirinya malah dijebak oleh rekan kerjanya dan diracuni dengan berbagai zat kimia yang berasal dari tanaman.
Namun, alih-alih mati, Pamela malah berubah menjadi sosok penjahat super bernama Poison Ivy yang punya kekuatan mengendalikan tanaman.
Kemunculan tiga penjahat baru di kota Gotham pun membuat Batman dan Robin menjadi kewalahan. Namun, di masa genting ini, rumah keluarga Wayne kedatangan sosok Barbara Wilson, keponakan dari Alfred sang pelayan.
Setelah mengetahui rahasia Bruce Wayne, Barbara pun inisiatif berusaha membantu dengan menjadi sosok Batgirl, anggota tim terbaru pelindung Gotham.
Pertama tayang pada 12 Juni 1997, film ini dibintangi oleh aktor-aktor kawakan yang pada masanya masih sering dipandang sebelah mata seperti George Clooney, Chris O’Donnell, Alicia Silverstone, Arnold Schwarzenegger, Uma Thurman, hingga Robert Swenson.
Namun sayangnya, karena tak disukai oleh banyak penonton, film ini sempat dinobatkan menjadi Film Terburuk pada ajang Stinkers Bad Movie Awards; membuat Warner Bros membatalkan rencana sekuel yang berjudul Batman Unchained.
(hri)