4 Faktor Risiko Penyebab Kolesterol Tinggi, Tak Melulu dari Makanan

JAKARTA - Beberapa faktor bisa menjadi penyebab kolesterol tinggi . Kolesterol adalah zat lilin yang ditemukan dalam darah. Tubuh membutuhkan kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat, tetapi kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung .

Kolesterol tinggi dapat mengembangkan timbunan lemak di pembuluh darah. Akhirnya, endapan ini tumbuh, sehingga sulit bagi darah untuk mengalir melalui arteri. Terkadang, endapan tersebut dapat pecah secara tiba-tiba dan membentuk gumpalan yang menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Kolesterol tinggi dapat diturunkan, tetapi seringkali merupakan akibat dari pilihan gaya hidup yang tidak sehat, yang membuatnya dapat dicegah dan diobati. Diet sehat, olahraga teratur, dan terkadang obat-obatan dapat membantu mengurangi kolesterol tinggi.

Adapun faktor risiko yang menyebabkan kolesterol tinggi berikut ulasannya seperti dilansir dari Express, Minggu (17/10/2021).


1. Makan Terlalu Banyak Lemak Jenuh

Anda perlu mengurangi konsumsi lemak jenuh untuk mengurangi risiko kolesterol tinggi. Ini termasuk daging olahan dan berlemak seperti sosis, ham, burger, dan bacon. Anda juga harus mengurangi produk susu penuh lemak seperti keju cheddar, susu murni, krim, es krim, mentega, ghee, lemak, minyak kelapa sawit dan minyak kelapa.

2. Kurang Olahraga

Olahraga membantu mengurangi kolesterol tinggi dan dapat mengurangi risiko penyakit jantung serta peredaran darah. Olahraga juga dapat membantu mengontrol berat badan, mengurangi tekanan darah dan kolesterol, serta meningkatkan kesehatan mental.

Temukan olahraga yang Anda sukai dan coba lakukan setidaknya dua setengah jam setiap minggu.


3. Merokok

Merokok secara langsung dapat menyebabkan kadar kolesterol tinggi, jadi berhenti sesegera mungkin sangat penting untuk mengurangi risiko. Bahan kimia dalam rokok membuat dinding arteri lengket dan ini menyebabkan lemak menempel di dinding dan menyumbat arteri sehingga mengurangi ruang bagi darah untuk mengalir dengan baik.

Jika arteri yang membawa darah ke jantung tersumbat, itu dapat menyebabkan serangan jantung. Sementara, jika arteri yang membawa darah ke otak tersumbat, dapat menyebabkan stroke.

4. Obesitas

Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi dan penyakit jantung hingga peredaran darah. Melakukan lebih banyak olahraga dan makan lebih sedikit lemak jenuh serta tidak berlebihan konsumsi kalori akan membantu menurunkan berat badan dengan cepat.