Podcast Porno Eps. 17: Nekat Nggak Daftar Kuliah, Syahravi Ingin Jadi Musisi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Hai sobat podcast! Kembali lagi nih, Podcast Porno Eps. 17 kali ini kedatangan Syahravi. Memulai karier sejak 2015, Syahravi sering disebut sebagai Lauv-nya Indonesia.
Bercerita mengenai seperti apa sih musisi di sudut pandang Syahravi hingga menyampaikan apa rencana kedepannya dalam bermusik. Mau tau gimana keseruannya? Yuk dengerin sekarang di Radio+ bagian dari RCTI+.
Syahravi adalah salah satu musisi muda yang dulunya merupakan murid dari gitaris sekaligus penulis lagu kenamaan Indonesia, Tohpati. Kira-kira, bagaimana sih awal mula Ravi bisa dijuluki Lauv-nya Indonesia?
Ravi sendiri mengaku senang-senang saja dengan julukan yang diberikan oleh orang-orang kepadanya. Ravi tidak berusaha menjadi Lauv, tapi ia terus berusaha untuk mengambil sisi positif dari julukan itu.
Ravi pun sebenarnya tidak mau menyebut para penggemar sebagai fans, tetapi teman-teman yang punya interest yang sama dengannya.
"Yang gua seneng banget adalah mereka sharing the same feeling sama gue karena lagu yang gue bikin. Jadi mereka banyak yang curhat ke gue, cerita tentang pengalamannya. Itu sesuatu yang menurut gue super special," ungkap Ravi.
Menjadi musisi merupakan impian Ravi sejak lama. Saking benar-benar ingin menjadi seorang musisi, ia sampai pernah nekat nggak daftar kuliah!
“Gue pernah kayak sengaja biar gua gagal lulus masukkuliah dengan nggak daftar jalur masuknya,” ungkap Ravi.
Dulu Ravi percaya kalau musisi itu harus benar-benar hanya fokus ke musik saja, sehingga hal lain dianggap tidak penting. Ia pun berpikir kalau musisi itu harus bandel, sering mabuk-mabukan, punya lifestyle yang berantakan, dan sebagainya.
Ternyata, setelah merasakan sendiri, Ravi justru menjadi menyesal. Ia menyadari bahwa hal-hal seperti itu justru merugikan diri sendiri. Pun setelah melihat salah satu video dari YouTube, ia sadar kalau sebenarnya musisi tidak seperti apa yang ada di mindset-nya.
“Kita kan seakan-akan suka dikasih gambaran kalau musisi tuh suka pesta, mereka pakai narkoba, suka mabok, rock star thing gitu loh,” ungkap Ravi.
Hal-hal seperti itu yang dulu melekat di pikiran Ravi. Tetapi setelah mencoba dan merasakan sendiri, ia justru menyesal karena hal-hal tersebut sangat merugikan dirinya. Ravi menjadi kapok dan memilih untuk tidak lagi seperti itu sampai sekarang.
Penasaran cerita selanjutnya? Klik di sini jika ingin tahu kelanjutan dari Podcast Porno Eps. 17. Yuk dengerin kisah selengkapnya di Radio+ bagian dari RCTI+. Unduh aplikasi RCTI+ di Google Play Store dan Apple App Store.
Bercerita mengenai seperti apa sih musisi di sudut pandang Syahravi hingga menyampaikan apa rencana kedepannya dalam bermusik. Mau tau gimana keseruannya? Yuk dengerin sekarang di Radio+ bagian dari RCTI+.
Syahravi adalah salah satu musisi muda yang dulunya merupakan murid dari gitaris sekaligus penulis lagu kenamaan Indonesia, Tohpati. Kira-kira, bagaimana sih awal mula Ravi bisa dijuluki Lauv-nya Indonesia?
Ravi sendiri mengaku senang-senang saja dengan julukan yang diberikan oleh orang-orang kepadanya. Ravi tidak berusaha menjadi Lauv, tapi ia terus berusaha untuk mengambil sisi positif dari julukan itu.
Ravi pun sebenarnya tidak mau menyebut para penggemar sebagai fans, tetapi teman-teman yang punya interest yang sama dengannya.
"Yang gua seneng banget adalah mereka sharing the same feeling sama gue karena lagu yang gue bikin. Jadi mereka banyak yang curhat ke gue, cerita tentang pengalamannya. Itu sesuatu yang menurut gue super special," ungkap Ravi.
Menjadi musisi merupakan impian Ravi sejak lama. Saking benar-benar ingin menjadi seorang musisi, ia sampai pernah nekat nggak daftar kuliah!
“Gue pernah kayak sengaja biar gua gagal lulus masukkuliah dengan nggak daftar jalur masuknya,” ungkap Ravi.
Dulu Ravi percaya kalau musisi itu harus benar-benar hanya fokus ke musik saja, sehingga hal lain dianggap tidak penting. Ia pun berpikir kalau musisi itu harus bandel, sering mabuk-mabukan, punya lifestyle yang berantakan, dan sebagainya.
Ternyata, setelah merasakan sendiri, Ravi justru menjadi menyesal. Ia menyadari bahwa hal-hal seperti itu justru merugikan diri sendiri. Pun setelah melihat salah satu video dari YouTube, ia sadar kalau sebenarnya musisi tidak seperti apa yang ada di mindset-nya.
“Kita kan seakan-akan suka dikasih gambaran kalau musisi tuh suka pesta, mereka pakai narkoba, suka mabok, rock star thing gitu loh,” ungkap Ravi.
Hal-hal seperti itu yang dulu melekat di pikiran Ravi. Tetapi setelah mencoba dan merasakan sendiri, ia justru menyesal karena hal-hal tersebut sangat merugikan dirinya. Ravi menjadi kapok dan memilih untuk tidak lagi seperti itu sampai sekarang.
Penasaran cerita selanjutnya? Klik di sini jika ingin tahu kelanjutan dari Podcast Porno Eps. 17. Yuk dengerin kisah selengkapnya di Radio+ bagian dari RCTI+. Unduh aplikasi RCTI+ di Google Play Store dan Apple App Store.
(tsa)