Unik Martabak Ikan Bandeng Khas Aceh Mulai Diburu Penikmat Kuliner
loading...
A
A
A
ACEH - Selain terkenal dengan lokasi wisata bahari dan religi, Aceh juga terkenal dengan berbagai keunikan kuliner khasnya seperti ayam tangkap, kuwah beulanggong serta kuwah plieku nya, kali ini ada juga dengan martabak ikan bandeng .
Martabak ikan bandeng ini hampir sama dengan martabak pada umumnya, namun yang membuat beda dan unik martabak ini hanya dengan mengunakan ikan bandeng segar yang dilumuri telur serta bumbunya di atas pemanggangnya martaba.
Namun cara memasak martabak ikan bandengnya harus menunggu sedikit lama agar ikannya matang dengan cara api harus kecil supaya telur yang dilumuri bersama ikan bandeng itu tak hangus.
Abu Singkil, seorang penikmat martabak ikan bandeng menyebutkan pertama kali dia merasakan martabak ikan bandeng bahwa rasanya sangat nikmat serta gurih seperti menikmati ikan bakar segar.
"Sebelumnya sempat bingung karena di khawatirkan ikannya tak akan matang, namun setelah di cobanya martabak ikan bandeng ternyata lebih enak dan daging ikan rasanya lebih lembut," ungkapnya.
Sementara itu, Zulfikar, pemilik warung martabak ikan bandeng menyebutkan bahwa hampir setiap hari bisa menghabiskan puluhan kilo gram ikan bandeng di karena ramai nya permintaan pembeli setiap harinya.
"Harga martabak ikan bandeng dibandrol nya bervariasi sesuai dengan besar kecilnya ikan. Ada yang harganya Rp20 ribu hingga mencapai Rp30 ribu," ujarnya.
Perlu diketahui, warung sederhana ini berada di Desa Deah Pangwa, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.
"Alhamdulillah setiap hari ramai pembeli yang ingin mencoba berbagai variasi martabak. Warung kami bukanya mulai pukul 16.00 WIB," pungkasnya.
Lihat Juga: Orasi Ilmiah Hendy Setiono di Uniska: Gastrodiplomasi Jadi Strategi Kenalkan Kuliner Nusantara
Martabak ikan bandeng ini hampir sama dengan martabak pada umumnya, namun yang membuat beda dan unik martabak ini hanya dengan mengunakan ikan bandeng segar yang dilumuri telur serta bumbunya di atas pemanggangnya martaba.
Namun cara memasak martabak ikan bandengnya harus menunggu sedikit lama agar ikannya matang dengan cara api harus kecil supaya telur yang dilumuri bersama ikan bandeng itu tak hangus.
Abu Singkil, seorang penikmat martabak ikan bandeng menyebutkan pertama kali dia merasakan martabak ikan bandeng bahwa rasanya sangat nikmat serta gurih seperti menikmati ikan bakar segar.
"Sebelumnya sempat bingung karena di khawatirkan ikannya tak akan matang, namun setelah di cobanya martabak ikan bandeng ternyata lebih enak dan daging ikan rasanya lebih lembut," ungkapnya.
Sementara itu, Zulfikar, pemilik warung martabak ikan bandeng menyebutkan bahwa hampir setiap hari bisa menghabiskan puluhan kilo gram ikan bandeng di karena ramai nya permintaan pembeli setiap harinya.
"Harga martabak ikan bandeng dibandrol nya bervariasi sesuai dengan besar kecilnya ikan. Ada yang harganya Rp20 ribu hingga mencapai Rp30 ribu," ujarnya.
Perlu diketahui, warung sederhana ini berada di Desa Deah Pangwa, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.
"Alhamdulillah setiap hari ramai pembeli yang ingin mencoba berbagai variasi martabak. Warung kami bukanya mulai pukul 16.00 WIB," pungkasnya.
Lihat Juga: Orasi Ilmiah Hendy Setiono di Uniska: Gastrodiplomasi Jadi Strategi Kenalkan Kuliner Nusantara
(hri)