Ini Alasan Kenapa Harus Menonton Drama Korea The Red Sleeve

JAKARTA - Drama Korea MBC mendatang “The Red Sleeve” bersiap untuk pemutaran perdananya. Drama ini akan tayang pada 12 November pukul 10 malam KST dan akan tersedia di Viki.

Melansir dari soompi, Senin (8/11/2021), berdasarkan novel, "The Red Sleeve" adalah drama sejarah tradisional yang menceritakan catatan roman istana kekaisaran antara wanita istana Seong Deok Im (Lee Se Young), yang ingin mempertahankan kehidupan yang telah dia pilih, dan kaisar Yi San (Lee Junho), yang mengutamakan bangsa sebelum cinta.

Ini adalah Sageuk (drama sejarah Korea) tradisional pertama MBC dalam dua tahun, dengan pemeran utama Lee Junho dan Lee Se Young, aktor berbakat Kang Hoon, Lee Deok Hwa, Park Ji Young, Jang Hee Jin, Jang Hye Jin, Jo Hee Bong, Seo Hyo Rim, Kang Mal Geum, dan Oh Dae Hwan.

Drama ini didasarkan pada kisah Raja Jeongjo, penguasa ke-22 Dinasti Joseon yang lahir dengan nama Yi San, dan permaisuri bangsawan kerajaan Ui dari klan Seong. Raja Jeongjo dipuji sebagai penguasa bijaksana yang memimpin kebangkitan terakhir Dinasti Joseon. Kisah cintanya juga menjadi topik yang membuat generasi mendatang penasaran karena kisah terkenal lamarannya kepada Ui-bin Seong ditolak dua kali.



Selain itu, “The Red Sleeve” tidak seperti proyek sebelumnya yang mengandalkan imajinasi karena belum ada catatan sejarah yang memadai tentang Ui-bin Seong. Setelah 2010, terjemahan untuk materi sejarah yang relevan menjadi lebih banyak tersedia, jadi ada masukan yang lebih banyak untuk “The Red Sleeve” dalam menggambarkan kisah cinta Yi San dan Ui-bin Seong secara lebih akurat.

Selanjutnya, "The Red Sleeve" akan menjadi drama pertama yang menyoroti kehidupan "wanita istana" Seong Deok Im. Alih-alih menggambarkan wanita istana sebagai boneka yang patuh melayani Raja dan keluarganya, drama ini akan menceritakan kisah wanita istana yang menguasai setengah dari kehidupan istana di Joseon.

Pertanyaan, “Raja mencintai nyonya istana, tetapi apakah nyonya istana juga mencintai Raja?” menimbulkan pertanyaan untuk melodrama dengan penggambaran emosional ini. “The Red Sleeve” tidak akan membatasi citra Jeongjo hanya sebagai kekasih romantis, namun itu akan melukisnya juga sebagai karakter tiga dimensi yang bekerja dengan penuh semangat untuk bangsa dan cinta.