Terimbas Kasus Hukum, Drake Tunda Perilisan Single Splash Brother

Kamis, 18 November 2021 - 15:51 WIB
loading...
Terimbas Kasus Hukum, Drake Tunda Perilisan Single Splash Brother
Drake akhirnya memutuskan untuk menunda perilisan single Splash Brother, yang juga akan hadir di album terbaru French Montana. / Foto: Instagram
A A A
JAKARTA - Penyanyi Drake akhirnya memutuskan untuk menunda perilisan single Splash Brother, yang juga akan hadir di album terbaru French Montana.

Hal tersebut terpaksa dilakukan Drake guna menghormati keluarga korban kericuhan yang terjadi di konser Travis Scott .

Seperti dilansir Pink Villa, Kamis (18/11/2021), lagu Splash Brother akan muncul di album studio keempat French Montana yaitu They Got Amnesia. Awalnya lagu tersebut akan dirilis pada 19 November 2021, dan terpaksa ditunda pada edisi deluxe yang akan datang.

Baca juga: Sang Sopir Ketahuan Ada di RS, Aldebaran Makin Curiga Om Irvan Dalang Peneror Selama Ini

Drake dan French Montana sudah beberapa kali bekerja sama selama bertahun-tahun. Termasuk lagu-lagu hits mereka yakni Pop That, Stay Schemin, No Stylist, dan No Shopping.

Sebagaimana diketahui, Drake menjadi tamu istimewa di konser Astroworld Travis Scott. Sejak saat itu, dirinya ikut terseret dalam beberapa tuntutan hukum yang menyebabkan 10 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka.

Travis Scott dikabarkan tengah menghadapi tuntutan hukum bernilai USD750.000 atau sekitar Rp10,6 triliun. Sekitar 125 orang termasuk keluarga dari salah satu korban yang meninggal di festival tersebut telah mengajukan tuntutan hukum terhadap sang rapper.

Travis Scott tidak sendiri, tuntutan juga diajukan untuk Drake, Apple, dan Live Nation.

Gugatan tersebut diajukan pengacara asal Houston bernama Tony Buzzbee. Travis dan tertuduh lain dinilai telah lalai dalam perencanaan konser, gagal dalam melatih personel keamananan dan menyelenggarakan acara yang aman.

Baca juga: Terpilih Jadi Bu RT, Luna Maya Blusukan dengan Gaya Merakyat

Di antara penggugat adalah keluarga Axel Acosta (21 tahun) yang diduga telah menjadi korban.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1995 seconds (0.1#10.140)