5 Film Dilarang Tayang karena Sensitif, yang Terakhir Kisahkan Pembantaian Simpatisan PKI
loading...
A
A
A
Salah satunya karenea adegan ranjang antara tokoh Yesus Kristus dengan Maria Magdalena. Karena adegan yang dianggap tak pantas itu, dan juga tema agama yang diusung, film ini pun dilarang di banyak negara.
3. Moebius
Film yang dilarang tayang karena muatan sensitif selanjutnya adalah Moebius. Ditulis dan disutradarai Kim Ki-Duk, film ini berkisah tentang seorang ayah yang berusaha mengembalikan kejantanan putranya yang jadi korban mutilasi dengan berbagai cara.
Namun, ketika ia akhirnya mendonorkan penisnya sendiri, sang ayah malah menjadi cemburu melihat kejantanan putranya. Moebius menjadi film kontroversial dan sempat dilarang tayang karena banyaknya adegan ranjang antar anggota keluarga, kanibalisme, dan juga penuh dengan adegan sadis.
4. Lies
Lies diadaptasi dari novel Tell Me a Lie karya Jang Jung-Il yang juga dilarang terbit. Film ini berkisah tentang hubungan seksual siswi 18 tahun dengan pematung berusisa 38 tahun yang penuh dengan adegan sadomasokis.
Film ini menjadi kontroversial karena banyak menampilkan para pemain tanpa busana dan adegan ranjang yang tanpa disensor, serta penggambaran fetish lainnya yang di luar norma sosial Korea Selatan.
5. The Act of Killing
3. Moebius
Film yang dilarang tayang karena muatan sensitif selanjutnya adalah Moebius. Ditulis dan disutradarai Kim Ki-Duk, film ini berkisah tentang seorang ayah yang berusaha mengembalikan kejantanan putranya yang jadi korban mutilasi dengan berbagai cara.
Namun, ketika ia akhirnya mendonorkan penisnya sendiri, sang ayah malah menjadi cemburu melihat kejantanan putranya. Moebius menjadi film kontroversial dan sempat dilarang tayang karena banyaknya adegan ranjang antar anggota keluarga, kanibalisme, dan juga penuh dengan adegan sadis.
4. Lies
Lies diadaptasi dari novel Tell Me a Lie karya Jang Jung-Il yang juga dilarang terbit. Film ini berkisah tentang hubungan seksual siswi 18 tahun dengan pematung berusisa 38 tahun yang penuh dengan adegan sadomasokis.
Film ini menjadi kontroversial karena banyak menampilkan para pemain tanpa busana dan adegan ranjang yang tanpa disensor, serta penggambaran fetish lainnya yang di luar norma sosial Korea Selatan.
5. The Act of Killing