Wisatawan Nusantara Tampil sebagai Penopang Kebangkitan Pariwisata

Kamis, 09 Desember 2021 - 16:04 WIB
loading...
Wisatawan Nusantara Tampil sebagai Penopang Kebangkitan Pariwisata
Menparekraf Sandiaga Uno menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 1,5-2 juta untuk tahun depan. / Foto: ist
A A A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengungkapkan bahwa jumlah wisatawan mancanegara turun 75 persen pada tahun ini. Namun, jumlah wisatawan nusantara tampil sebagai penyelamat pariwisata Indonesia.

"Ada good news bahwa kebangkitan pariwisata sekarang ditopang oleh wisatawan domestik, wisnus jadi dewa penyelamat kita," terang Menparekraf Sandi dalam keterangan resminya, Kamis (9/12/2021).

Sedangkan pada tahun depan, Sandi menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 1,5-2 juta.

Baca juga: Sektor Pariwisata Sedang Bangkit, Rencanakan Wisata Bersama Mister Aladin

"Itu sudah kami masukkan sebagai kepakatan dengan DPR sebagai target kita dan dicatat Bappenas. Memang jauh dari angka 16 juta di 2019, tapi kami yakin pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan jadi fokus kita ke depan," jelas dia.

Kendati terjadi penurunan wisman, Sandiaga akan fokus pada pertumbuhan kunjungan wisnus. Dia berharap wisata nusantara berbasis alam dan budaya, serta dukungan dari kegiatan ekonomi kreatif, jadi ujung tombak pertumbuhan di 2022.

Adapun Badan Pusat Statistik mencatat jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada Oktober 2021 mencapai 151,03 ribu kunjungan atau turun 0,83 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada Oktober 2020. Namun, jika dibandingkan dengan September 2021, jumlah kunjungan wisman pada Oktober 2021 mengalami kenaikan sebesar 21,73 persen.

Baca juga: Waspada! WHO Sebut Varian Omicron Sudah Terdeteksi di 57 Negara

Dari Januari hingga Oktober 2021, jumlah wisman yang berkunjung ke Indonesia mencapai 1,33 juta kunjungan atau turun 64,37 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2020.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1506 seconds (0.1#10.140)