Kali Pertama Jadi Manajer, Luna Maya Sukses Bawa Iron Pegasus Juara Esports Star Indonesia 2
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kali pertama menjadimanajer team esports, Luna Maya berhasil membawa team bimbingannya, Iron Pegasus, menjuarai Esports Star Indonesia Season 2 kemarin malam (17/12/2021).
Sukses memboyong kemenangan puncak dengan menyuguhkan pertandingan yang sangat menegangkan dan berhasil unggul dari team lawan yang dijagokan, Luna Maya mengaku bangga sekali kepada Rexow dan Nixie asal Karawang, Fawndeer asal Jakarta, Ramot asal Palembang, T-Box asal Sumedang yang tergabung dalam team Iron Pegasus.
"Inget ga, kalau dari awal gue tuh udah bilang enggak ada kata kalah. Kan kita juga punya yel-yel, V for Victory," ucap Luna Maya antusias (17/12/2021).
Baca juga: Jangan Keliru, Begini Tips Atasi Tantrum pada Anak Anda
Tidak hanya Luna Maya sebagai manager team, Coach Marsha yang selama ini melatih para player Iron Pegasus pun sangat jelas menunjukkan rasa bangga terhadap player-player didikannya.
"Sudah terprediksi banget sih sebenernya. Kalah kemaren itu udah bagian dari strategy," kata Coach Marsha.
"Iya, bener banget. Kan gue bilang, kekalahan itu adalah kemenangan yang baru," sambung Luna Maya.
Keluarnya team Iron Pegasus sebagai juara Esports Star Indonesia Season 2 sekaligus membuktikan kemampuan coaching dari Coach Marsha yang season sebelumnya juga berhasil membawa team Blue Rhinos sebagai juara.
Di saat yang bersamaan, Atta Halilintar sebagai manager team dari Alpha Dragon tetap bersikap sportif dan memberikan pujian kepada team Iron Pegasus, Coach Marsha sekaligus Luna Maya.
"..overall performa teamnya bro Marsha dan Ka Luna hari ini bagus banget. Luar biasa, keren, keren," kata Atta Halilintar sambil tersenyum.
"Sportif. Terimakasih, Atta," balas Luna Maya.
Dengan kemenangan yang berhasil mereka dapatkan, team Iron Pegasus berhak membawa pulang hadiah sebesar Rp 250 juta. Khusus bagi T-Box asal Sumedang yang terpilih sebagai MVP, dirinya mendapatkan hadiah tambahan Rp 50 juta dan kesempatan untuk belajar mengembangkan diri di team professional Onic Esports.
Sedangkan team Alpha Dragon sebagai runner up berhak atas hadiah sebesar Rp 100 juta. Kini, kesemua finalis lulusan Esports Star Indonesia Season 2 bisa mengejar mimpi mereka sebagai player esports professional dan memaksimalkan potensi yang dimiliki.
Baca juga: 3 Kasus Omicron di Indonesia, Pakar Kesehatan Ungkap Potensi Risiko Penularannya
Untuk kembali memfasilitasi potensi besar yang dimiliki oleh gamers Indonesia, program Esports Star Indonesia akan segera kembali menyapa para sobat gamers di tahun 2022 nanti. Follow akun Instagram @EsportsStarIndonesia dan @OfficialGTVid untuk mendapatkan update terbaru dan konten-konten yang menarik. Program Esports Star Indonesia juga bisa kamu saksikan di aplikasi RCTI+ dan di Vision+.
Sukses memboyong kemenangan puncak dengan menyuguhkan pertandingan yang sangat menegangkan dan berhasil unggul dari team lawan yang dijagokan, Luna Maya mengaku bangga sekali kepada Rexow dan Nixie asal Karawang, Fawndeer asal Jakarta, Ramot asal Palembang, T-Box asal Sumedang yang tergabung dalam team Iron Pegasus.
"Inget ga, kalau dari awal gue tuh udah bilang enggak ada kata kalah. Kan kita juga punya yel-yel, V for Victory," ucap Luna Maya antusias (17/12/2021).
Baca juga: Jangan Keliru, Begini Tips Atasi Tantrum pada Anak Anda
Tidak hanya Luna Maya sebagai manager team, Coach Marsha yang selama ini melatih para player Iron Pegasus pun sangat jelas menunjukkan rasa bangga terhadap player-player didikannya.
"Sudah terprediksi banget sih sebenernya. Kalah kemaren itu udah bagian dari strategy," kata Coach Marsha.
"Iya, bener banget. Kan gue bilang, kekalahan itu adalah kemenangan yang baru," sambung Luna Maya.
Keluarnya team Iron Pegasus sebagai juara Esports Star Indonesia Season 2 sekaligus membuktikan kemampuan coaching dari Coach Marsha yang season sebelumnya juga berhasil membawa team Blue Rhinos sebagai juara.
Di saat yang bersamaan, Atta Halilintar sebagai manager team dari Alpha Dragon tetap bersikap sportif dan memberikan pujian kepada team Iron Pegasus, Coach Marsha sekaligus Luna Maya.
"..overall performa teamnya bro Marsha dan Ka Luna hari ini bagus banget. Luar biasa, keren, keren," kata Atta Halilintar sambil tersenyum.
"Sportif. Terimakasih, Atta," balas Luna Maya.
Dengan kemenangan yang berhasil mereka dapatkan, team Iron Pegasus berhak membawa pulang hadiah sebesar Rp 250 juta. Khusus bagi T-Box asal Sumedang yang terpilih sebagai MVP, dirinya mendapatkan hadiah tambahan Rp 50 juta dan kesempatan untuk belajar mengembangkan diri di team professional Onic Esports.
Sedangkan team Alpha Dragon sebagai runner up berhak atas hadiah sebesar Rp 100 juta. Kini, kesemua finalis lulusan Esports Star Indonesia Season 2 bisa mengejar mimpi mereka sebagai player esports professional dan memaksimalkan potensi yang dimiliki.
Baca juga: 3 Kasus Omicron di Indonesia, Pakar Kesehatan Ungkap Potensi Risiko Penularannya
Untuk kembali memfasilitasi potensi besar yang dimiliki oleh gamers Indonesia, program Esports Star Indonesia akan segera kembali menyapa para sobat gamers di tahun 2022 nanti. Follow akun Instagram @EsportsStarIndonesia dan @OfficialGTVid untuk mendapatkan update terbaru dan konten-konten yang menarik. Program Esports Star Indonesia juga bisa kamu saksikan di aplikasi RCTI+ dan di Vision+.
(nug)