; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Gejala Kolesterol Tinggi pada Kaki yang Sering Tak Disadari
loading...
Gejala kolesterol tinggi pada kaki sering tak disadari. Padahal, gejala ini bisa menjadi tanda peringatan sebelum terjadi masalah kesehatan seperti stroke. Foto/Express
A
A
A
JAKARTA - Gejala kolesterol tinggi pada kaki sering tak disadari oleh penderita. Padahal, gejala ini bisa menjadi tanda peringatan sebelum terjadi masalah kesehatan serius seperti penyakit jantung atau stroke .
Dilansir dari Express, Rabu (5/1/2022) jika terlalu banyak kolesterol jahat menumpuk, itu dapat mengakibatkan beberapa komplikasi kesehatan yang serius, termasuk penyakit arteri perifer atau PAD.
Bagi mereka yang mengalaminya, gejala bisa sangat menyakitkan atau memalukan. Rambut rontok di kaki dan kaki Anda adalah salah satu gejala yang harus diwaspadai. Selanjutnya, Anda harus waspada jika mengalami mati rasa atau kelemahan pada kaki atau melihat otot-otot di kaki mengecil (menyusut).
Gejala yang menyakitkan termasuk bisul, yang kemudian tidak sembuh-sembuh di kaki. Gejala PAD yang tidak biasa yang berlaku untuk pria adalah disfungsi ereksi. Meski Anda memiliki kondisi ini, bukan berarti memiliki penyakit arteri perifer.
Selanjutnya, Anda harus mempertimbangkan kemungkinan jika melihat warna kulit berubah seperti membiru atau pucat. Kuku kaki yang rapuh atau tumbuh lambat juga merupakan gejala PAD. Gejala-gejala ini akan berkembang seiring waktu.
Jika gejala ini memburuk, itu bisa menjadi tanda dari sesuatu yang serius yang memerlukan perawatan. Anda harus menemui dokter umum jika mengalami nyeri kaki yang berulang saat berolahraga.
Dilansir dari Express, Rabu (5/1/2022) jika terlalu banyak kolesterol jahat menumpuk, itu dapat mengakibatkan beberapa komplikasi kesehatan yang serius, termasuk penyakit arteri perifer atau PAD.
Bagi mereka yang mengalaminya, gejala bisa sangat menyakitkan atau memalukan. Rambut rontok di kaki dan kaki Anda adalah salah satu gejala yang harus diwaspadai. Selanjutnya, Anda harus waspada jika mengalami mati rasa atau kelemahan pada kaki atau melihat otot-otot di kaki mengecil (menyusut).
Gejala yang menyakitkan termasuk bisul, yang kemudian tidak sembuh-sembuh di kaki. Gejala PAD yang tidak biasa yang berlaku untuk pria adalah disfungsi ereksi. Meski Anda memiliki kondisi ini, bukan berarti memiliki penyakit arteri perifer.
Selanjutnya, Anda harus mempertimbangkan kemungkinan jika melihat warna kulit berubah seperti membiru atau pucat. Kuku kaki yang rapuh atau tumbuh lambat juga merupakan gejala PAD. Gejala-gejala ini akan berkembang seiring waktu.
Jika gejala ini memburuk, itu bisa menjadi tanda dari sesuatu yang serius yang memerlukan perawatan. Anda harus menemui dokter umum jika mengalami nyeri kaki yang berulang saat berolahraga.
(dra)
Explore More