; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Nagoro, Desa Terpencil di Jepang yang Dihuni Boneka
loading...
Nagoro merupakan desa terpencil di Jepang yang dihuni boneka. Terletak di lembah tersembunyi Shikoku, Jepang, membuat penduduk Nagoro pindah ke kota besar. Foto/The Verge
A
A
A
JAKARTA - Nagoro merupakan desa terpencil di Jepang yang dihuni boneka . Terletak di lembah tersembunyi Shikoku, Jepang, membuat penduduk Nagoro pindah ke kota besar untuk mencari pekerjaan.
![Nagoro, Desa Terpencil di Jepang yang Dihuni Boneka]()
Di Nagoro tidak terdapat penjual, atau warung-warung kecil yang umumnya masih bisa ditemukan di desa terpencil. Selain itu saat penduduk meninggal dunia, tidak ada yang tersisa untuk mengisi kekosongan kawasan ini.
![Nagoro, Desa Terpencil di Jepang yang Dihuni Boneka]()
Dilansir dari The Verge, Rabu (5/1/2022) belasan tahun lalu seorang warga asli Nagoro bernama Ayano Tsukimi kembali ke kampung halamannya ini. Namun, keadaan desa tempat lahirnya tersebut kosong dan sepi. Rumah-rumah pun terlihat usang tak terurus.
![Nagoro, Desa Terpencil di Jepang yang Dihuni Boneka]()
Untuk mengisi kekosongan tersebut, akhirnya wanita itu membuat beberapa boneka. Masing-masing menggambarkan penduduk Desa Nagoro, mulai dari anak-anak, petani, hingga lansia yang sedang duduk-duduk.
![Nagoro, Desa Terpencil di Jepang yang Dihuni Boneka]()
Sekitar 350 boneka berukuran besar hingga saat ini berada di dalam dan sekitar Nagoro, menggantikan penduduk yang meninggal dunia atau meninggalkan desa bertahun-tahun lalu.
![Nagoro, Desa Terpencil di Jepang yang Dihuni Boneka]()
Di Nagoro tidak terdapat penjual, atau warung-warung kecil yang umumnya masih bisa ditemukan di desa terpencil. Selain itu saat penduduk meninggal dunia, tidak ada yang tersisa untuk mengisi kekosongan kawasan ini.
Dilansir dari The Verge, Rabu (5/1/2022) belasan tahun lalu seorang warga asli Nagoro bernama Ayano Tsukimi kembali ke kampung halamannya ini. Namun, keadaan desa tempat lahirnya tersebut kosong dan sepi. Rumah-rumah pun terlihat usang tak terurus.
Untuk mengisi kekosongan tersebut, akhirnya wanita itu membuat beberapa boneka. Masing-masing menggambarkan penduduk Desa Nagoro, mulai dari anak-anak, petani, hingga lansia yang sedang duduk-duduk.
Sekitar 350 boneka berukuran besar hingga saat ini berada di dalam dan sekitar Nagoro, menggantikan penduduk yang meninggal dunia atau meninggalkan desa bertahun-tahun lalu.
Explore More