5 Obyek Wisata Alam di Bogor yang Sudah Bersertifikat CHSE

BOGOR - Wisata menjadi salah satu kebutuhan banyak keluarga, tak terkecuali di tengah kondisi pandemi COVID-19 yang belum berakhir.

Di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terdapat sejumlah obyek wisata yang menerapkan protokol wisata aman yang ditandai dengan sertifikat Cleanliness, Health, Safety, dan Environtment Sustainability ( CHSE ).



Berikut lima obyek wisata di Kabupaten Bogor yang telah bersertifikat CHSE dan tentu cocok dikunjungi keluarga, baik di masa liburan maupun akhir pekan.

1. Curug Cipamingkis

Kabupaten Bogor kaya dengan aneka wisata air. Salah satu yang menarik adalah Curug Cipamingkis yang berada di Kecamatan Jonggol atau tepatnya di Bukit Cipamingkis.

Salah satu daya tarik dari obyek wisata ini adalah curug yang begitu mempesona dan memiliki air yang sangat jernih. Debit airnya pun tidak terlalu deras, sehingga memungkinkan wisatawan untuk bermain air di sekitar curug.





Keberadaan curug juga ditunjang dengan lingkungan sekitarnya yang masih asri dan terjaga, sehingga pas menjadi pelepas penat dari aktivitas sehari-hari. Di sini, wisatawan tak hanya bisa menikmati wisata air, tetapi juga berkemah di sekitar hutan pinus yang dikelola KPH Perhutani Bogor.

Tarif untuk bisa menikmati wisata curug ini juga terjangkau, di mana setiap wisatawan dikenakan tarif retribusi Rp10.000. Sedangkan biaya tambahan retribusi lain dari Perhutani sebesar Rp3.000, tarif parkir motor Rp2.000, dan tarif parkir mobil Rp4.000.

Lokasi Curug Cipamingkis pun relatif mudah dijangkau. Dari Kota Bogor, jaraknya sekitar 40 km. Rutenya dengan melewati Bogor-Sentul-Babakan Madang-Sukamakmur-Desa Wargajaya-Curug Cipamingkis. Sedangkan bagi pengunjung yang berasal dari Jakarta, dapat menggunakan rute Cibubur-Gunung Putri-Jonggol-Sukamakmur-Desa Wargajaya-Curug Cipamingkis.

2. Cikuluwung River Spot

Cari tempat ngopi yang bikin kepala adem di Bogor? Cikuluwung River Spot jawabannya. Lokasi wisata ini terletak di kaki Gunung Salak yang sudah pasti sejuk dan hijau. Secara administrasi lokasinya berada di Jalan Gunung Menir, Kecamatan Pamijahan.

Tempat yang sempat viral ini kerap diserbu pengunjung setiap pekan. Kenikmatan menyicipi kopi di tengah area persawahan yang tertata rapi diiringi suara gemercik air sungai cocok untuk meredakan ketegangan urat syaraf.

Tak lengkap rasanya datang ke tempat ini tanpa menjajal river tubing di aliran sungai yang jernih. Harga paket tubing-nya relatif terjangkau. Wisatawan cukup merogoh kocek mulai Rp55.000 hingga Rp157.000 per orang, tergantung paket petualangan yang dicoba. Harga tersebut juga sudah termasuk asuransi.

3. Taman Safari Indonesia

Belum lengkap rasanya jika berkunjung ke Bogor tanpa bertandang ke Taman Safari Indonesia. Di sini wisatawan bisa menyaksikan ribuan koleksi satwa dan banyak wahana pertunjukan yang dapat dijajal bersama keluarga.

Di sini, wisatawan bisa mendapatkan edukasi mengenai satwa dan proses konverasi yang dilakukan. Hewan yang ada di sini pun ditempatkan dalam kandang yang dibuat semirip mungkin dengan habitat aslinya di alam liar.

Taman Safari Bogor terletak di Kecamatan Cisarua. Jaraknya sekitar 80 km dari Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta dan sekitar 78 km dari Bandung. Lokasinya pun terletak di kawasan wisata Puncak.

Setiap akhir pekan dan hari libur, pengelola juga menyediakan perjalanan safari malam. Wisawatan bisa menyaksikan bagaimana hewan-hewan nokturnal beraktivitas dengan didampingi ditemani pemandu. Di akhir perjalanan, pengunjung akan menyaksikan penampilan tarian cahaya.

Untuk bisa merasakan pengalaman bersafari, wisatawan lokal harus mengeluarkan tiket Rp205.000 per orang. Tiket tersebut termasuk perjalanan safari dan berbagai wahana lain yang atraktif.

4. Sentul Eco Edu Forest

Satu lagi tempat edukasi lingkungan dan camping ground di Kabupaten Bogor. Namanya, Sentul Eco Edu Forest. Kawasan hutan seluas 9.200-an hektare ini dipotong oleh aliran sebuah sungai dengan kedalaman yang dangkal.

Sebelum memasuki kawasan ini, wisatawan harus melewati sebuah jembatan gantung yang menambah kesan petualangan. Ukurannya tak terlalu lebar, bahkan untuk melintas hanya diperbolehkan dua orang dewasa saja.

Usai melewati jembatan, wisatawan akan disuguhkan dengan pemandangan pepohonan rindang. Lokasi Eco Edu Toriusm Forest berada di Desa Karang Tengah, Babakan Madang Sentul, Bogor.

Kawasan wisata ini dibangun dari hasil kerja sama pemerintah RI dengan Korea Selatan pada 2011. Kerja sama itu ditandai dengan sebuah monumen yang ditandatangani Menteri Kehutanan RI saat itu, Zulkifli Hasan, dan Duta Besar Republik Korea Kim Young Sun.

5. Hutan Hujan Sentul

Hutan Hujan Sentul menempati area hutan pinus seluas 26 hektare yang berlokasi di Kampung Cigobang, Desa Karang Tengah, Sentul, Kabupaten Bogor. Dengan pemandangan hamparan sawah serta hijaunya hutan pinus, menghadirkan suasana sejuk dan damai.

Di sini, wisatawan bisa melakukan tracking ke Gua Agung Garunggang, sebuah gua kecil yang tersembunyi. Keunikan gua ini yaitu pintu masuk yang terlihat menganga secara vertikal dan sangat lebar.

Dalam gua ini juga terdapat batu gantung dan sebuah kolam pemandian yang terbentuk secara alami. Secara keseluruhan pemandangan gua ini sangat menakjubkan.