Sifat Tom Cruise Dibongkar Mantan Manajer, Temperamen dan Terobsesi pada Penampilan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sifat asli Tom Cruise dibongkar oleh mantan manajernya, Eileen Berlin. Dia menjadi manajer pribadi Cruise ketika sang aktor berusia 18 tahun dan belum terkenal. Kala itu Cruise berusaha mati-matian untuk mencapai kesuksesan besar.
Dilansir dari Daily Mail, Jumat (18/2/2022) sekarang, 42 tahun kemudian, Berlin mengungkap foto-foto berharga yang diambil selama periode empat setengah tahun ketika dia sebagai manajer dan ibu pengganti Cruise.
Berlin menjelaskan bagaimana kata-kata kasar Cruise yang dilontarkan di lokasi syuting Mission: Impossible 7 pada Desember 2020 berasal dari temperamenya. Salah satu kemarahannya dipicu perlakuan sang ayah yang mengintimidasinya.
"Tommy memiliki temperamen yang buruk. Dia memendam banyak kemarahan pada ayah kandungnya. Dia murung dan akan marah dalam sekejap. Seperti ada sesuatu yang membara dan akan mendidih dan meledak," kata Berlin.
Bahkan sebagai aktor yang tidak dikenal, Cruise memberi agensinya daftar 11 permintaan, berlabel 'Pre-Screen Deal' untuk perannya dalam film Risky Business pada 1983. Ini menjadi gambaran awal dari sifatnya yang mendominasi hingga hari ini.
Menurut Berlin, Cruise sangat tidak percaya diri dengan penampilannya sehingga dia bisa menghabiskan waktu seharian untuk bereksperimen dengan pose. "Tommy punya banyak wajah, Anda melihatnya di foto," ucap Berlin.
"Apa yang belum pernah saya lihat adalah tampilan nyata dari kebahagiaan Tommy. Dia selalu sangat, sangat ambisius, sangat, sangat bertekad untuk menjadi bintang. Dan itu membuatnya menjadi seorang perfeksionis," sambungnya.
Bintang film Mission: Impossible itu terobsesi pada penampilannya. Bahkan, dia sering memamerkan pakaian dalamya kepada Berlin. "Kami memiliki dinding cermin dan dia akan berjalan-jalan dengan celana pendeknya dan mengepalkan tinjunya, melenturkan bisepnya, mengagumi dirinya sendiri di cermin," ungkap Berlin.
Dilansir dari Daily Mail, Jumat (18/2/2022) sekarang, 42 tahun kemudian, Berlin mengungkap foto-foto berharga yang diambil selama periode empat setengah tahun ketika dia sebagai manajer dan ibu pengganti Cruise.
Berlin menjelaskan bagaimana kata-kata kasar Cruise yang dilontarkan di lokasi syuting Mission: Impossible 7 pada Desember 2020 berasal dari temperamenya. Salah satu kemarahannya dipicu perlakuan sang ayah yang mengintimidasinya.
"Tommy memiliki temperamen yang buruk. Dia memendam banyak kemarahan pada ayah kandungnya. Dia murung dan akan marah dalam sekejap. Seperti ada sesuatu yang membara dan akan mendidih dan meledak," kata Berlin.
Bahkan sebagai aktor yang tidak dikenal, Cruise memberi agensinya daftar 11 permintaan, berlabel 'Pre-Screen Deal' untuk perannya dalam film Risky Business pada 1983. Ini menjadi gambaran awal dari sifatnya yang mendominasi hingga hari ini.
Menurut Berlin, Cruise sangat tidak percaya diri dengan penampilannya sehingga dia bisa menghabiskan waktu seharian untuk bereksperimen dengan pose. "Tommy punya banyak wajah, Anda melihatnya di foto," ucap Berlin.
"Apa yang belum pernah saya lihat adalah tampilan nyata dari kebahagiaan Tommy. Dia selalu sangat, sangat ambisius, sangat, sangat bertekad untuk menjadi bintang. Dan itu membuatnya menjadi seorang perfeksionis," sambungnya.
Bintang film Mission: Impossible itu terobsesi pada penampilannya. Bahkan, dia sering memamerkan pakaian dalamya kepada Berlin. "Kami memiliki dinding cermin dan dia akan berjalan-jalan dengan celana pendeknya dan mengepalkan tinjunya, melenturkan bisepnya, mengagumi dirinya sendiri di cermin," ungkap Berlin.