Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Simpan Tali Pusat Ameena Hanna Nur Atta

Kamis, 03 Maret 2022 - 02:00 WIB
loading...
Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Simpan Tali Pusat Ameena Hanna Nur Atta
Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah menyimpan tali pusat anak pertama mereka, Ameena Hanna Nur Atta. Keduanya menyimpan tali pusat Ameena di bank stem cell. Foto/Instagram Aurel Hermansyah
A A A
JAKARTA - Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah menyimpan tali pusat anak pertama mereka, Ameena Hanna Nur Atta . Keduanya sepakat menyimpan tali pusat Ameena di bank stem cell, Celltech Bank Stemcell Vinski Tower.

Alasannya, Atta dan Aurel yakin bahwa Indonesia tidak kalah dengan luar negeri. Berdasarkan data Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Panjaitan, sekitar 158 triliun devisa negara hilang karena berobat keluar negeri.

Hal itu rupanya juga menjadi perhatian Atta dan Aurel."Menyimpan tali pusat bayi adalah kesempatan sekali seumur hidup yaitu saat melahirkan atau saat operasi caesar," kata Aci Pada selaku Corporate Communication Director Vinski Tower melalui keterangan resminya, Kamis (3/3/2022).

Marcom Celltech Stemcell Center Dr. Wachyudi Muchsin, SH, M.Kes menambahkan medical tourism merupakan kosep yang ditawarkan Celltech Stem Cell Center sehingga masyarakat Indonesia saat ini tidak perlu pergi ke luar negeri melakukan terapi stem cell atau menyimpan tali darah pusat.

Di sisi lain, Presiden World Council of Preventive Medicine (WOCPM) dan Founder Laboratorium Celltech Stemcell Center Vinski Tower Indonesia Prof. dr. Deby Vinski, MSc, PhD sebagai anak bangsa menghadirkan terobosan pelayanan stem cell bertaraf dunia pertama di Asia Tenggara.


Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Simpan Tali Pusat Ameena Hanna Nur Atta


"Iya sempat untuk chat WhatsApp sama Aurel. Pastinya Aurel juga paham, terutama manfaatnya. Saya menganggap generasi muda ini, Atta sama Aurel, sudah memberikan contoh, bahwa mereka menyimpannya di bank stem cell ini," ujar Deby Vinski.

Izin operasional laboratorium pengolahan sel punca untuk aplikasi klinis yang diselenggarakan Celltech Stemcell laboratorium oleh keputusan menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor HK02.02/I/1666/2020 yakni Celltech Stem Cell Laboratory (CSC) yang berlokasi Vinski Tower di Jl. Ciputat Raya No. 22A Pondok Pinang, Jakarta selatan.

Prof. dr. Deby Vinski yang juga Direktur Master of Anti aging International University of Barcelona ini menegaskan bahwa pada era society 5.0 tidak ada lagi batasan waktu informasi teknologi terbaru di dunia. Di mana kelak tali pusat dapat diolah oleh Laboratorium Celltech Vinski Tower untuk menjadi stem cell yang sangat bermanfaat untuk berbagai penyakit.

Seperti halnya autis, stroke, diabetes, leukemia, penyakit autoimune, demensia, alzheimer, parkinson, osteoporosis, menopause, andropause hingga vitality. "Manfaatnya banyak sekali. Bisa menyembuhkan penyakit kronis, penyakit kanker, leukimia, autis, diabetes, stroke, autoimun. Itu sudah banyak sekali penelitian," jelas Deby Vinski.


Komite Sel Punca Nasional RI dr. Marhaen Hardjo. M.Biomed, Ph.D ikut memberi apresiasi Aurel dan Atta. Diharapkan semakin banyak artis, pengusaha dan pejabat yang mendukung upaya Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam medical tourism, Indonesia tidak kalah dari luar negeri serta mempercayakan dokter maupun ilmuwan Indonesia hebat.

Terlebih saat ini teknologi quantum stem cellnya hanya ada dua di Asia dan teknologi baru di Amerika tersebut ternyata sudah ada di Indonesia diVinski Tower.Gatra Award pun diraih Prof. dr. Deby Vinski berkat teknologi quantum stem cell ini. Di mana beliau juga telah memiliki hak patennya.
(dra)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2297 seconds (0.1#10.140)