Ida Iasha, Artis Tercantik Era 80-an yang Putuskan Mualaf

Jum'at, 04 Maret 2022 - 11:06 WIB
loading...
Ida Iasha, Artis Tercantik Era 80-an yang Putuskan Mualaf
Ida Iasha merupakan artis tercantik era 80-an. Pemilik nama asli Ida Albertina van Suchtelen van de Haere ini dikabarkan memutuskan menjadi mualaf. Foto/Instagram @idaiasha_gallery
A A A
JAKARTA - Ida Iasha merupakan artis tercantik era 80-an . Pemilik nama asli Ida Albertina van Suchtelen van de Haere ini dikabarkan memutuskan menjadi mualaf dan memeluk Islam saat menikah dengan Eddy Syahputra pada 1982.

Ida kemudian mengganti namanya menjadi Ida Aisyah. Namun, namanya berubah menjadi Ida Iasha saat membintangi film Kodrat. Hal ini berdasarkan usulan dari sutradara film kenamaan Tanah Air, Slamet Rahardjo.

Ida Iasha, Artis Tercantik Era 80-an yang Putuskan Mualaf


Dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (4/3/2022) dari pernikahannya dengan Eddy, Ida dikaruniai empat orang anak. Mereka adalah Rendy Russell Syahputra, Kama Bhaskara, Remyzard Syahputra, dan Badra Rahadi.

Ida sendiri diketahui sudah memiliki cucu. Dilihat dari unggahan akun Instagram penggemarnya, tampak pada potret sang artis bersama seorang perempuan bule dan anak kecil yang diketahui adalah cucunya.

Ida Iasha, Artis Tercantik Era 80-an yang Putuskan Mualaf



"Foto Ida Iasha bersama menantu dan cucu keduanya,” tulis akun tersebut.

Sementara itu, Ida merupakan seorang artis yang terkenal pada 1986. Di masa awal kariernya sebagai pemeran, perempuan berdarah Belanda ini membintangi film Kodrat (1986) garapan Slamet Rahardjo dan Tahu Sama Tahu (1986), di mana dia bermain dengan aktor Ray Sahetapy, Nani Wijaya, Asmuni, hingga Eva Arnaz.

Ida Iasha, Artis Tercantik Era 80-an yang Putuskan Mualaf


Selain Kodrat, film-film Ida Iasha yang lainnya yakni Di Balik Dinding Kelabu (1986), Kasmaran (1987), Arini II (1988), Seputih Kasih Semerah Luka (1988), Kanan Kiri OK (1989), Nada dan Dakwah (1991), dan Tabir Biru (1993). Di era 2000-an, Ida juga tercatat bermain dalam sejumlah film seperti Kuntilanak 2 (2007), Kuntilanak 3 (2008), dan Sajadah Ka'bah (2011).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1228 seconds (0.1#10.140)