; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Kreasi Makeup dalam Permainan
loading...
MAC Cosmetics berkolaborasi dengan Maxis untuk permainan simulasi kehidupan populer The Sims 4. Foto/Istimewa
A
A
A
JAKARTA - MAC Cosmetics berkolaborasi dengan studio Electronic Arts Inc Maxis untuk permainan simulasi kehidupan populer The Sims 4. Kolaborasi ini menandai label makeup pertama yang tersedia dalam permainan.
General Manager sekaligus Executive Producer The Sims Lyndsay Pearson menerangkan, pemain dapat bereksperimen dengan simulasi produk MAC Cosmetics. Hal ini memungkinkan pemain untuk menyesuaikan setiap detail dari Sims. ( )
“Para pengguna bisa menentukan fitur fisik yang berbeda hingga keunikan dan kepribadian mereka dalam permainan,” ujar Pearson melalui rilis yang diterima SINDOmedia.
Pearson menambahkan, kolaborasi ini menawarkan pemain untuk menyesuaikan berbagai penampilan dengan spektrum warna kulit yang luas. Hal itu terlihat dari kecantikan sehari-hari hingga perancang busana dan desain avant garde glam.
“Selama 20 tahun terakhir, kami telah berupaya memberdayakan orang untuk mengekspresikan diri mereka, baik dalam permainan maupun kehidupan nyata. Kolaborasi kami dengan label kecantikan ini semakin merayakan keragaman serta kreativitas komunitas kami yang luar biasa,” kata Pearson.
Menurut Pearson, pemain dapat bereksperimen dengan riasan wajah baru dari label MAC untuk menciptakan karakter Sims yang unik dan mendefinisikan kembali aturan kecantikan sendiri.
Sementara itu, menurut MAC Director of Makeup Artistry Romero Jennings, pihaknya mengembangkan penampilan, merancang setiap gaya rias dengan beragam warna kulit dalam pikiran.
"Sebagai seorang penata rias kulit hitam, sangat penting bahwa penampilan berfungsi untuk para pemain dari semua warna kulit," kata Jennings. ( )
Jennings menambahkan, makeup yang dia ciptakan berfokus pada bibir, wajah, dan mata dalam nuansa yang terinspirasi oleh rangkaian produk dari MAC. Menurutnya, sangat menyenangkan untuk secara digital membuat kembali semua inspirasi makeup yang telah ia ciptakan dari pemotretan, kelas master, budaya pop, dan ratusan ajang Fashion Week.
“Dengan begitu banyak dari kita di seluruh dunia yang tinggal di rumah, dapat menjadi penata rias yang mengekspresikan diri mereka dengan cara yang tidak pernah ditawarkan oleh permainan ini. Saya tidak sabar untuk melihat kreasi para pemain dalam permainan ini,” pungkas Jennings.
General Manager sekaligus Executive Producer The Sims Lyndsay Pearson menerangkan, pemain dapat bereksperimen dengan simulasi produk MAC Cosmetics. Hal ini memungkinkan pemain untuk menyesuaikan setiap detail dari Sims. ( )
“Para pengguna bisa menentukan fitur fisik yang berbeda hingga keunikan dan kepribadian mereka dalam permainan,” ujar Pearson melalui rilis yang diterima SINDOmedia.
Pearson menambahkan, kolaborasi ini menawarkan pemain untuk menyesuaikan berbagai penampilan dengan spektrum warna kulit yang luas. Hal itu terlihat dari kecantikan sehari-hari hingga perancang busana dan desain avant garde glam.
“Selama 20 tahun terakhir, kami telah berupaya memberdayakan orang untuk mengekspresikan diri mereka, baik dalam permainan maupun kehidupan nyata. Kolaborasi kami dengan label kecantikan ini semakin merayakan keragaman serta kreativitas komunitas kami yang luar biasa,” kata Pearson.
Menurut Pearson, pemain dapat bereksperimen dengan riasan wajah baru dari label MAC untuk menciptakan karakter Sims yang unik dan mendefinisikan kembali aturan kecantikan sendiri.
Sementara itu, menurut MAC Director of Makeup Artistry Romero Jennings, pihaknya mengembangkan penampilan, merancang setiap gaya rias dengan beragam warna kulit dalam pikiran.
"Sebagai seorang penata rias kulit hitam, sangat penting bahwa penampilan berfungsi untuk para pemain dari semua warna kulit," kata Jennings. ( )
Jennings menambahkan, makeup yang dia ciptakan berfokus pada bibir, wajah, dan mata dalam nuansa yang terinspirasi oleh rangkaian produk dari MAC. Menurutnya, sangat menyenangkan untuk secara digital membuat kembali semua inspirasi makeup yang telah ia ciptakan dari pemotretan, kelas master, budaya pop, dan ratusan ajang Fashion Week.
“Dengan begitu banyak dari kita di seluruh dunia yang tinggal di rumah, dapat menjadi penata rias yang mengekspresikan diri mereka dengan cara yang tidak pernah ditawarkan oleh permainan ini. Saya tidak sabar untuk melihat kreasi para pemain dalam permainan ini,” pungkas Jennings.
(tsa)
Explore More