Titan Menyerang Marley, Konklusi Attack on Titan Dikuak pada 2023
loading...

Attack on Titan season 4 part 2 berakhir dengan pasukan Titan Zirah pimpinan Eren akhirnya menginjakkan kakinya di Marley. Namun, serial ini belum usai di sini. (Foto: Screen Grab/IQIYI)
A
A
A
Attack on Titan season 4 part 2 akhirnya pungkas dengan episode 87 pada Senin (4/4). Namun, cerita Mikasa, Armin, dan Eren belum selesai. Ketiga orang itu bahkan belum terlibat bentrokan intensif yang akan mengakhiri kisah manusia melawan raksasa itu.
Perhatian: Artikel ini mengandung spoiler Attack on Titan season 4 part 2 epsiode 87! Kalian sudah diperingatkan!
Episode 87 berfokus pada peristiwa sebelum Eren memutuskan melakukan Rumbling. Peristiwa itu membawa sejumlah prajurit Eldia, seperti Mikasa, Armin, Connie, Levi, Hange, Sasha, dan juga Eren ke Marley. Mereka ke tempat itu untuk bertemu keluarga Azumabito.
Banyak kejadian lucu terjadi. Orang-orang dari Pulau Paradis itu benar-benar buta peradaban dan tidak tahu perkembangan zaman. Mereka terheran-heran dengan keberadaan mobil dan bahkan es krim. Maklum saja, selama bertahun-tahun, mereka hidup dalam kepungan tembok dan menghadapi teror Titan.
Selama berada di tempat itu, Eren terlihat punya masalah dengan pikirannya sendiri. Dia bahkan tiba-tiba menghilang. Mikasa pun pergi mencarinya. Dia menemukan Eren berada di puncak tebing sambil memandangi tenda para pengungsi perang di bawah sana.
Ketika Eren sedang berbicara kepada Mikasa, mereka dikejutkan dengan kehadiran seorang pria tua yang menawari mereka minuman. Mikasa dan Eren mengikuti pria itu. Belum jauh mereka mereka melangkah, Armin, Sasha, Connie, dan Jean menyusul mereka.
![Titan Menyerang Marley, Konklusi Attack on Titan Dikuak pada 2023]()
Mereka kemudian dijamu dan diajak minum-minum sampai mabuk. Hange, Levi, dan Onyankopon kemudian menemukan mereka dalam kondisi tertidur di salah satu tenda pengungsi itu. Setelah itu, mereka pun menghadiri pertemuan internasional Asosiasi Perlindungan Subyek Ymir. Di pertemuan itu, Eren terlihat murung dan dia meninggalkan pertemuan itu. Mikasa terus memperhatikannya.
Tapi, itu adalah hari terakhir Mikasa dan yang lainnya pernah melihatnya. Dalam suratnya, Eren mengatakan, dia bergabung dengan Zeke. Dan, semuanya pun terjadi seperti sekarang.
Dalam peristiwa lain, Eren bertemu Yelena yang memintanya untuk turut serta dalam rencana euthanasia Zeke. Namun, diam-diam, Eren punya rencana sendiri. Dia merekrut Floch untuk melaksanakan rencana itu.
Eren kemudian pergi menemui Historia. Dia meminta Historia untuk lari dan mengungkapkan rencananya untuk menyingkirkan semua musuhnya sampai tidak tersisa. Eren mengatakan, ingin membuat teman-teman dan orang-orang yang dia sayangi hidup bahagia.
Perhatian: Artikel ini mengandung spoiler Attack on Titan season 4 part 2 epsiode 87! Kalian sudah diperingatkan!
Episode 87 berfokus pada peristiwa sebelum Eren memutuskan melakukan Rumbling. Peristiwa itu membawa sejumlah prajurit Eldia, seperti Mikasa, Armin, Connie, Levi, Hange, Sasha, dan juga Eren ke Marley. Mereka ke tempat itu untuk bertemu keluarga Azumabito.
Banyak kejadian lucu terjadi. Orang-orang dari Pulau Paradis itu benar-benar buta peradaban dan tidak tahu perkembangan zaman. Mereka terheran-heran dengan keberadaan mobil dan bahkan es krim. Maklum saja, selama bertahun-tahun, mereka hidup dalam kepungan tembok dan menghadapi teror Titan.
Selama berada di tempat itu, Eren terlihat punya masalah dengan pikirannya sendiri. Dia bahkan tiba-tiba menghilang. Mikasa pun pergi mencarinya. Dia menemukan Eren berada di puncak tebing sambil memandangi tenda para pengungsi perang di bawah sana.
Ketika Eren sedang berbicara kepada Mikasa, mereka dikejutkan dengan kehadiran seorang pria tua yang menawari mereka minuman. Mikasa dan Eren mengikuti pria itu. Belum jauh mereka mereka melangkah, Armin, Sasha, Connie, dan Jean menyusul mereka.

Mereka kemudian dijamu dan diajak minum-minum sampai mabuk. Hange, Levi, dan Onyankopon kemudian menemukan mereka dalam kondisi tertidur di salah satu tenda pengungsi itu. Setelah itu, mereka pun menghadiri pertemuan internasional Asosiasi Perlindungan Subyek Ymir. Di pertemuan itu, Eren terlihat murung dan dia meninggalkan pertemuan itu. Mikasa terus memperhatikannya.
Tapi, itu adalah hari terakhir Mikasa dan yang lainnya pernah melihatnya. Dalam suratnya, Eren mengatakan, dia bergabung dengan Zeke. Dan, semuanya pun terjadi seperti sekarang.
Dalam peristiwa lain, Eren bertemu Yelena yang memintanya untuk turut serta dalam rencana euthanasia Zeke. Namun, diam-diam, Eren punya rencana sendiri. Dia merekrut Floch untuk melaksanakan rencana itu.
Eren kemudian pergi menemui Historia. Dia meminta Historia untuk lari dan mengungkapkan rencananya untuk menyingkirkan semua musuhnya sampai tidak tersisa. Eren mengatakan, ingin membuat teman-teman dan orang-orang yang dia sayangi hidup bahagia.
Lihat Juga :