Idap Kanker Payudara, Aida Saskia Sempat Tak Bisa Jalan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pedangdut Aida Saskia mengidap kanker payudara stadium 3. Penyakit ini diakui Aida sempat membuatnya tidak bisa berjalan lantaran susah beranjak dari tempat tidur.
Beruntung, Aida selalu mendapat dukungan dari keluarga. Baik orang tua, adik dan sahabat dikatakan Aida selalu mengurus berbagai keperluannya.
"Saat ini sudah 6 kali operasi, kedua orang tuaku, adik-adik dan juga sahabat nggak pernah bosan mengurus aku dari awal pengobatan sampai bolak balik mengurus aku," kata Aida kepada MNC Portal Indonesia baru-baru ini.
"Dari nggak bisa bangun, nggak bisa jalan sampai sekarang bisa jalan lagi," sambungnya.
Demi kesembuhannya, Aida menjelaskan sudah menjalani serangkaian pengobatan. Mulai dari kemoterapi yang menyebabkan rambutnya rontok hingga operasi.
"Sudah 2 kali kemoterapi terus rambut juga sudah rontok, sudah habis," jelas Aida.
Meski mengidap kanker, namun pemilik nama asli Ida Faridah itu mencoba ikhlas dan sabar menerima cobaan yang datang. Aida menilai jika sakitnya ini sebagai bentuk penghapusan dosa-dosanya di masa lalu.
"Diambil hikmahnya ajalah, mungkin ini penghapus dosa masa lalu. Mudah-mudahan ini menjadi penghapus dosa, bisa menjadi lebih ikhlas lagi," pungkasnya.
Beruntung, Aida selalu mendapat dukungan dari keluarga. Baik orang tua, adik dan sahabat dikatakan Aida selalu mengurus berbagai keperluannya.
"Saat ini sudah 6 kali operasi, kedua orang tuaku, adik-adik dan juga sahabat nggak pernah bosan mengurus aku dari awal pengobatan sampai bolak balik mengurus aku," kata Aida kepada MNC Portal Indonesia baru-baru ini.
"Dari nggak bisa bangun, nggak bisa jalan sampai sekarang bisa jalan lagi," sambungnya.
Demi kesembuhannya, Aida menjelaskan sudah menjalani serangkaian pengobatan. Mulai dari kemoterapi yang menyebabkan rambutnya rontok hingga operasi.
"Sudah 2 kali kemoterapi terus rambut juga sudah rontok, sudah habis," jelas Aida.
Meski mengidap kanker, namun pemilik nama asli Ida Faridah itu mencoba ikhlas dan sabar menerima cobaan yang datang. Aida menilai jika sakitnya ini sebagai bentuk penghapusan dosa-dosanya di masa lalu.
"Diambil hikmahnya ajalah, mungkin ini penghapus dosa masa lalu. Mudah-mudahan ini menjadi penghapus dosa, bisa menjadi lebih ikhlas lagi," pungkasnya.
(dra)