Rayakan 47 Tahun Berkarya, Indra Lesmana Gelar Konser di 4 Kota

JAKARTA - Musisi kenamaan, Indra Lesmana merayakan 47 tahun perjalanan dalam bermusik dengan menggelar konser Indra Lesmana Legacy Concert.

Konser tunggal Indra Lesmana ini akan digelar di 4 kota, yakni Jakarta pada 12 Agustus 2022, Bandung (20 Agustus), Yogyakarta (27 Agustus), dan Bali (3 September). Kota-kota yang dipilih itu merepresentasikan perjalanan karier Indra Lesmana.

Sebagai musisi, Indra Lesmana mulai aktif menciptakan lagu sejak 1976. Selama 47 tahun berkarya tercatat sebanyak 93 album musik telah Indra hasilkan sampai saat ini. Hal ini membuktikan bagaimana dedikasi dan konsistensi Indra Lesmana terhadap dunia musik Tanah Air.

Baca juga: Rilis Single Rungkad, Irawan Careuh Ingin Angkat Budaya Nusantara dalam Berkarya

"Saya ingin konser ini bukan tentang saya, namun merupakan perayaan akan pengalaman saya bermusik. Sebagai saksi perjalanan musik Indonesia, saya menyaksikan banyak hal dari kecil, dan saya nanti akan berbagi apa yang saya rasakan dari kecil hingga sekarang perkembangan musik di Indonesia," tutur Indra Lesmana saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (21/6/2022).

"Saya akan menjadi bagian dari itu, dan saya ingin merayakan bahwa Indonesia punya talenta dengan perjalanan musik luar biasa bertemu banyak musisi luar biasa," lanjutnya.

Bukan tanpa alasan Indra Lesmana menggelar konser 47 tahun perjalanan kariernya. Baginya, karena gemar berkarya, dia tidak pernah berpikir karya harus dibuat tanda 10, 20, 30 atau 50 tahun.

"Saya tidak pernah melihat itu, tanda itu sebagai pencapaian karena senang bermusik berkarya mencari sesuatu dan pelajaran baru dari apa yang saya lihat dan rasakan. Sehingga tak terasa sudah 47 tahun enggak pernah bikin konser tunggal," ujarnya.

Menurutnya, waktu terasa berjalan begitu cepat. "Merasa waktu baru kemarin tahun 78 bikin album pertama, ternyata sudah lama juga. Ini first ever konser dari 47 tahun berkarya, dan enggak akan diulang lagi 47 tahun berikutnya," jelas musisi kelahiran 28 Maret 1966 ini.

Salah satu hal menarik dan menjadi tantangan sendiri dalam konser ini yakni mengurasi beberapa karya dari 95 album yang telah dirilisnya sejak 1978. "Kesulitannya justru memasukkan repertoar lagu yang sangat personal bagi saya," kata dia.