Bersabar hingga 19 Tahun, Tamara Bleszynski Akhirnya Polisikan Pengurus Hotel Peninggalan sang Ayah

Rabu, 22 Juni 2022 - 23:22 WIB
loading...
Bersabar hingga 19 Tahun, Tamara Bleszynski Akhirnya Polisikan Pengurus Hotel Peninggalan sang Ayah
Artis cantik Tamara Bleszynski telah melaporkan 3 pengurus hotel warisan mendiang ayahnya di kawasan Cianjur, atas dugaan penggelapan aset. / Foto: MPI/Lintang Tribuana
A A A
JAKARTA - Artis cantik Tamara Bleszynski telah melaporkan 3 pengurus hotel warisan mendiang ayahnya di kawasan Cianjur, atas dugaan penggelapan aset.

Tamara mengklaim bahwa dirinya tak pernah dilibatkan dalam urusan pengelolaan hotel selama hampir 2 dasawarsa atau tepatnya 19 tahun.

Namun, kenapa Tamara baru mengusut hal tersebut secara hukum setelah sekian lama?

Baca juga: Nikita Mirzani Sebut Luna Maya Sudah Punya Kekasih, Siapakah Dia?

"Kenapa selama 19 tahun diam saja? Karena saya berpegangan pada cinta kasih. Saya merasa orang pasti akan berubah jadi baik, atau ada iktikad baik, saya sudah cukup sekali bersabar selama 19 tahun," jelas Tamara saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (22/6/2022).

Kesabaran Tamara diuji ketika dia merasa ada kejanggalan dari perilaku mereka. Tepatnya ketika rumahnya di Bali didatangi pihak pengurus hotel yang meminta tanda tangan surat pinjaman uang dengan jaminan sertifikat hotel.

"Ketika tahun 2020 ada pengurus perusahan yang datang ke Bali, mengatakan bahwa harus menandatangani surat utang dengan jaminan hotel, dan itu menurut saya sudah sangat keterlaluan, sangat tidak manusiawi," tutur ibunda Teuku Rassya itu.

"Saya sebenarnya ingin menyelesaikan masalah ini baik-baik, tapi saya sudah tidak ada apa-apa lagi, saya berusaha yang terbaik malah diginiin terus," katanya lagi.

Kendati demikian, aktris 47 tahun itu enggan menyebut identitas 3 orang yang dilaporkan serta menolak membeberkan nominal pinjaman uang pihak pengurus hotel.

Di samping keanehan menggunakan sertifikat hotel sebagai jaminan utang, Tamara pun merasa janggal karena pihak hotel selalu mengalami kerugian dan sudah berulang kali membutuhkan pinjaman uang.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1079 seconds (0.1#10.140)