; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Istri Ungkap Eddy Gombloh Meninggal karena Penyakit Komplikasi
loading...
Martina Lubalu, istri Eddy Gombloh mengungkapkan penyebab meninggalnya sang suami. Menurut Martina, Eddy meninggal dunia karena mengidap penyakit komplikasi. Foto/Selvianus Kopong
A
A
A
JAKARTA - Martina Lubalu, istri Eddy Gombloh mengungkapkan penyebab meninggalnya sang suami. Menurut Martina, Eddy meninggal dunia karena mengidap penyakit komplikasi.
Kesehatan Eddy menurun setelah terinfeksi Covid-19 sejak setahun yang lalu hingga membuatnya terbaring lemah. Sebelumnya, Eddy sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Sarjito Jogjakarta.
"Beliau terkena komplikasi, pertama kena Covid setahun yang lalu. Agustus dua minggu langsung pulang, seminggu di rumah, pulang lagi. Sejak saat itu beliau tidak bisa jalan," kata Martina di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat, Jumat (5/8/2022).
Semasa hidupnya, bintang film Inem Pelayan Sexy ini mengidap penyakit jantung. Martina menjelaskan, masalah kesehatan ini membuat suaminya harus menjalani perawatan intensif lebih lama di rumah sakit.
"Perginya ke rumah sakit bisa jalan, pulangnya enggak bisa jalan. Kata dokter pulang diusahakan ternyata enggak bisa juga karena dia ada jantung," jelas Martina.
"Penyakitnya banyak. Dari situ sehingga air tidak bisa keluar, kena keparu-paru kena ke ginjal," tambahnya.
Sebagai istri, Martina tentu saja sudah melakukan yang terbaik untuk kesembuhan Eddy. Terlebih, dokter telah memberikan perawatan yang terbaik untuk artis senior tersebut. Karena itu, dia dan keluarga ikhlas dengan kepergian Eddy.
"Kemarin tim dokter telah mengusahakan. Dia sudah nyerah karena udah rusak, udah hancur di dalamnya. Jadi kita ikhlaskan saja," tandasnya.
Eddy Gombloh meninggal dunia di Rumah Sakit Sarjito Jogjakarta pada Kamis, 4 Agustus 2022 sekitar pukul 12.30 WIB. Eddy menghembuskan napas terakhirnya di usia 80 tahun.
Jenazah Eddy telah dimakamkan di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat hari ini, Jumat (5/8/2022) sekitar pukul 11.10 WIB.
Kesehatan Eddy menurun setelah terinfeksi Covid-19 sejak setahun yang lalu hingga membuatnya terbaring lemah. Sebelumnya, Eddy sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Sarjito Jogjakarta.
"Beliau terkena komplikasi, pertama kena Covid setahun yang lalu. Agustus dua minggu langsung pulang, seminggu di rumah, pulang lagi. Sejak saat itu beliau tidak bisa jalan," kata Martina di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat, Jumat (5/8/2022).
Semasa hidupnya, bintang film Inem Pelayan Sexy ini mengidap penyakit jantung. Martina menjelaskan, masalah kesehatan ini membuat suaminya harus menjalani perawatan intensif lebih lama di rumah sakit.
"Perginya ke rumah sakit bisa jalan, pulangnya enggak bisa jalan. Kata dokter pulang diusahakan ternyata enggak bisa juga karena dia ada jantung," jelas Martina.
"Penyakitnya banyak. Dari situ sehingga air tidak bisa keluar, kena keparu-paru kena ke ginjal," tambahnya.
Sebagai istri, Martina tentu saja sudah melakukan yang terbaik untuk kesembuhan Eddy. Terlebih, dokter telah memberikan perawatan yang terbaik untuk artis senior tersebut. Karena itu, dia dan keluarga ikhlas dengan kepergian Eddy.
"Kemarin tim dokter telah mengusahakan. Dia sudah nyerah karena udah rusak, udah hancur di dalamnya. Jadi kita ikhlaskan saja," tandasnya.
Eddy Gombloh meninggal dunia di Rumah Sakit Sarjito Jogjakarta pada Kamis, 4 Agustus 2022 sekitar pukul 12.30 WIB. Eddy menghembuskan napas terakhirnya di usia 80 tahun.
Jenazah Eddy telah dimakamkan di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat hari ini, Jumat (5/8/2022) sekitar pukul 11.10 WIB.
(dra)
Explore More