4 Film Indonesia Dicekal Pemerintah karena Memuat Isu Sensitif, Nomor 2 Menyebarkan Propaganda Menyesatkan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ada empat film Indonesia yang dicekal pemerintah karena memuat isu sensitif. Salah satunya adalah menyebarkan propaganda yang bisa menyesatkan penonton, khususnya masyarakat Indonesia.
Film Indonesia ini juga mengangkat isu sensitif lainnya seperti mengungkap sosok di balik pembantaian anggota PKI pasca gerakan 30 Septermber. Beberapa film ini menyinggung soal SARA hingga menampilkan muatan dewasa berupa adegan ranjang vulgar.
Karena isu-isu tersebut, film Indonesia ini pun akhirnya dicekal pemerintah. Film tersebut dianggap bisa memberikan pengaruh buruk bagi penonton. Bahkan, Lembaga Sensor Film Indonesia melarang film ini untuk tayang.
Berikut daftar film Indonesia yang dicekal pemerintah karena memuat isu sensitif seperti dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (17/8/2022).
1. Pocong (2006)
Foto/Imdb
Lembaga Sensor Film melarang film ini beredar. Pasalnya film horor yang disutradarai oleh Rudi Soedjarwo ini dicekal pemerintah Indonesia karena mengangkat isu sensitif tentang kerusuhan Mei 1998.
Hal itu dianggap sadis sehingga menimbulkan luka lama, membawa unsur suku, agama, ras dan budaya serta pemerkosaan yang brutal.
2. Prison and Paradise (2010)
Foto/Kinemata
Prison and Paradise menceritakan tragedi Bom Bali, tetapi dari perspektif kelompok teroris yang terlibat dalam insiden itu. Film dokumenter ini dianggap menyebarkan propaganda yang bisa menyesatkan sehingga tidak lulus sensor.
3. Jagal (2012)
Foto/Imdb
Film dengan nama lain The Act of Killing ini sempat mendulang kontroversi, bahkan dilarang tayang karena mengangkat cerita tentang pembantaian massal pada 1965. Dalam film ini terdapat adegan rekonstruksi perbuatan si pelaku dan narasumber saat menyiksa terduga anggota PKI.
Film yang disutradarai oleh pria berkebangsaan Amerika Serikat, Joshua Oppenheimer ini dianggap terlalu ekstrem dalam setiap adegannya. Namun, di balik kecaman pemerintah Indonesia, justru film ini mendapat banyak penghargaan di luar negeri.
Mulai dari penghargaan Film Dokumenter Terbaik di British Academy Film and Television Arts Awards 2013, hingga masuk nominasi Film Dokumenter Terbaik pada Academy Awards ke-86.
4. Suster Keramas (2009)
Foto/Imdb
Suster Keramas merupakan film horor komedi dewasa Indonesia. Film yang dibintangi Zidni Adam ini mendapat protes oleh Majelis Ulama Indonesia karena dianggap mengusik perasaan susila masyarakat.
Film Indonesia ini juga mengangkat isu sensitif lainnya seperti mengungkap sosok di balik pembantaian anggota PKI pasca gerakan 30 Septermber. Beberapa film ini menyinggung soal SARA hingga menampilkan muatan dewasa berupa adegan ranjang vulgar.
Karena isu-isu tersebut, film Indonesia ini pun akhirnya dicekal pemerintah. Film tersebut dianggap bisa memberikan pengaruh buruk bagi penonton. Bahkan, Lembaga Sensor Film Indonesia melarang film ini untuk tayang.
Berikut daftar film Indonesia yang dicekal pemerintah karena memuat isu sensitif seperti dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (17/8/2022).
1. Pocong (2006)
Foto/Imdb
Lembaga Sensor Film melarang film ini beredar. Pasalnya film horor yang disutradarai oleh Rudi Soedjarwo ini dicekal pemerintah Indonesia karena mengangkat isu sensitif tentang kerusuhan Mei 1998.
Hal itu dianggap sadis sehingga menimbulkan luka lama, membawa unsur suku, agama, ras dan budaya serta pemerkosaan yang brutal.
2. Prison and Paradise (2010)
Foto/Kinemata
Prison and Paradise menceritakan tragedi Bom Bali, tetapi dari perspektif kelompok teroris yang terlibat dalam insiden itu. Film dokumenter ini dianggap menyebarkan propaganda yang bisa menyesatkan sehingga tidak lulus sensor.
3. Jagal (2012)
Foto/Imdb
Film dengan nama lain The Act of Killing ini sempat mendulang kontroversi, bahkan dilarang tayang karena mengangkat cerita tentang pembantaian massal pada 1965. Dalam film ini terdapat adegan rekonstruksi perbuatan si pelaku dan narasumber saat menyiksa terduga anggota PKI.
Film yang disutradarai oleh pria berkebangsaan Amerika Serikat, Joshua Oppenheimer ini dianggap terlalu ekstrem dalam setiap adegannya. Namun, di balik kecaman pemerintah Indonesia, justru film ini mendapat banyak penghargaan di luar negeri.
Mulai dari penghargaan Film Dokumenter Terbaik di British Academy Film and Television Arts Awards 2013, hingga masuk nominasi Film Dokumenter Terbaik pada Academy Awards ke-86.
4. Suster Keramas (2009)
Foto/Imdb
Suster Keramas merupakan film horor komedi dewasa Indonesia. Film yang dibintangi Zidni Adam ini mendapat protes oleh Majelis Ulama Indonesia karena dianggap mengusik perasaan susila masyarakat.
(dra)