Susan Sameh Tak Bisa Bicara 3 Hari usai Alami Dugaan Pelecehan Seksual di Lokasi Syuting

Jum'at, 19 Agustus 2022 - 18:09 WIB
loading...
Susan Sameh Tak Bisa Bicara 3 Hari usai Alami Dugaan Pelecehan Seksual di Lokasi Syuting
Susan Sameh tidak bisa berbicara selama 3 hari usai mengalami dugaan pelecehan seksual. Perlakuan tidak menyenangkan ini dialami Susan di lokasi syuting. Foto/Instagram Susan Sameh
A A A
JAKARTA - Susan Sameh tidak bisa berbicara selama 3 hari usai mengalami dugaan pelecehan seksual . Perlakuan tidak menyenangkan ini dialami Susan di lokasi syuting beberapa waktu lalu.

Kronologi kejadian tersebut, kata Susan, berlangsung saat istirahat syuting. Kala itu, dia tengah berjalan di salah satu lorong. Kemudian, dia berpapasan dengan lima orang pria di lorong tersebut.

"Aku 3 hari doang waktu itu enggak bisa ngomong di lokasi syuting. Terus benar benar merasakan 'oh ternyata kayak gini ya dilecehkan'," kata Susan saat ditemui awak media di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan baru-baru ini.

"Sebenarnya enggak nyentuh atau gimana, cuma cat calling gitu, kayak 'si montok', tapi jujur itu pertama kali aku ngerasa mental aku kena," tambahnya.



Mantan pacar Fero Walandouw itu lantas menyatakan sikap untuk melawan perbuatan tersebut. Alhasil, dia akhirnya berani buka suara setelah kejadian tak menyenangkan itu.

"Paling tidak aku udah ngomong, orang mau percaya apa enggak silahkan. Tapi mereka udah tahu kenapa aku sikapnya berubah, jadi insecure, mereka harusnya udah tahu," jelas Susan.

"Malah yang kayak gitu harus kita lawan," sambungnya.

Wanita 25 tahun tersebut pun menjelaskan alasannya berani buka suara terkait kejadian tersebut. "Aku ingin menyelamatkan banyak orang, aku ingin perempuan di luar sana berani speak up," tegas Susan.



Susan sendiri sempat konsultasi ke psikiater setelah mengalami kejadian memilukan tersebut. Pasalnya, dia merasa mentalnya terpengaruh akibat perbuatan tersebut.

"Aku ngomong ke pihak dari PH (Production House) tersebut dan aku bersyukur banget karena aku langsung diperhatiin dan ditindaklanjutin," tandasnya.
(dra)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1795 seconds (0.1#10.140)