; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Raditya Dika Masuk Daftar 100 Instagram Rich 2022, Satu-Satunya dari Indonesia
loading...
Raditya Dika menjadi satu-satunya tokoh asal Indonesia yang masuk dalam 100 Instagram Rich List 2022. Foto/Instagram Raditya Dika
A
A
A
JAKARTA - Hopper HQ baru saja merilis daftar peringkat 100 tokoh dari berbagai profesi di Instagram berdasarkan jumlah follower serta tarif harga satu unggahan. Dari daftar tersebut, muncul nama Raditya Dika sebagai satu-satunya tokoh asal Indonesia dalam 100 Instagram Rich List 2022 tersebut.
Hopper HQ merupakan perusahaan penyedia layanan perencanaan dan penjadwalan Instagram yang berbasis di Inggris. Menilik situs resminya terkait list tersebut, nama Raditya Dika tampak bercokol di urutan ke-64 dari 100 tokoh.
Raditya tercatat memiliki 19.359.978 follower dengan tarif per satu kali postingan mencapai USD122.000 atau sekitar Rp1,8 miliar. Dengan jumlah follower serta tarif unggahan tersebut, Raditya berhasil mengungguli pesohor lain seperti Paris Hilton, Zach King, dan Serena William.
Sementara peringkat lima besar daftar ini diduduki oleh Cristiano Ronaldo, Kylie Jenner, Lionel Messi, Selena Gomez, dan Dwayne 'The Rock' Johnson.
Keberhasilan inilah yang disinyalir menjadikan nama Raditya Dika trending di Twitter kemarin.
Awalnya Raditya sendiri tidak tahu alasan mengapa dirinya trending di Twitter, padahal sudah lama tak aktif di media sosial tersebut. Namun belakangan sang komika pun tersadar dan memberikan responsnya lewat fitur Instagram Story.
"Kenapa gue trending di Twitter?" tanya Raditya Dika, dikutip Selasa (23/8/2022).
![Raditya Dika Masuk Daftar 100 Instagram Rich 2022, Satu-Satunya dari Indonesia]()
Foto/Hopper HQ
Seorang netter lalu memberikan tanggapan atas pertanyaan itu dengan menulis bahwa trendingnya nama Raditya disebabkan oleh kutipan-kutipan yang pernah ia buat.
Tak jelas mana di antara dua alasan tersebut yang membuat Raditya Dika trending. Namun, sang komika yang juga pernah aktif menulis buku ini jadi terinspirasi untuk kembali menciptakan karya-karya tulisan.
"Bang radit lagi trending 1 di Twitter nih gara2 isi quote... Hebat juga padahal udah gak main Twitter tapi masih dikenang sama penikmatnya," kata netizen.
Menjawab hal itu, Raditya langsung meminta pengikutnya untuk memberi saran apakah ia memang harus kembali aktif menulis buku.
"Apakah artinya saya harus mulai menulis kembali? Iya, Tidak," ujar Raditya.
Hopper HQ merupakan perusahaan penyedia layanan perencanaan dan penjadwalan Instagram yang berbasis di Inggris. Menilik situs resminya terkait list tersebut, nama Raditya Dika tampak bercokol di urutan ke-64 dari 100 tokoh.
Raditya tercatat memiliki 19.359.978 follower dengan tarif per satu kali postingan mencapai USD122.000 atau sekitar Rp1,8 miliar. Dengan jumlah follower serta tarif unggahan tersebut, Raditya berhasil mengungguli pesohor lain seperti Paris Hilton, Zach King, dan Serena William.
Sementara peringkat lima besar daftar ini diduduki oleh Cristiano Ronaldo, Kylie Jenner, Lionel Messi, Selena Gomez, dan Dwayne 'The Rock' Johnson.
Keberhasilan inilah yang disinyalir menjadikan nama Raditya Dika trending di Twitter kemarin.
Awalnya Raditya sendiri tidak tahu alasan mengapa dirinya trending di Twitter, padahal sudah lama tak aktif di media sosial tersebut. Namun belakangan sang komika pun tersadar dan memberikan responsnya lewat fitur Instagram Story.
"Kenapa gue trending di Twitter?" tanya Raditya Dika, dikutip Selasa (23/8/2022).
Foto/Hopper HQ
Seorang netter lalu memberikan tanggapan atas pertanyaan itu dengan menulis bahwa trendingnya nama Raditya disebabkan oleh kutipan-kutipan yang pernah ia buat.
Tak jelas mana di antara dua alasan tersebut yang membuat Raditya Dika trending. Namun, sang komika yang juga pernah aktif menulis buku ini jadi terinspirasi untuk kembali menciptakan karya-karya tulisan.
"Bang radit lagi trending 1 di Twitter nih gara2 isi quote... Hebat juga padahal udah gak main Twitter tapi masih dikenang sama penikmatnya," kata netizen.
Menjawab hal itu, Raditya langsung meminta pengikutnya untuk memberi saran apakah ia memang harus kembali aktif menulis buku.
"Apakah artinya saya harus mulai menulis kembali? Iya, Tidak," ujar Raditya.
(tsa)
Explore More