Aplikasi OrderOnline.id Bantu UMKM Indonesia Kelola Bisnis Daring

JAKARTA - Sejak 2018, PT. Ordivo Teknologi Indonesia (OrderOnline.id) telah memperkuat ekosistem bisnis online di Indonesia dengan memudahkan UMKM melakukan otomatisasi bisnis dalam all-in-one platform berbasis web yang terintegrasi.

Saat ini, OrderOnline.id telah membantu lebih dari 19.000 UMKM di seluruh Indonesia dengan akumulasi nilai transaksi pengguna (GTV) mencapai Rp5,5T sejak 2021. Hingga kini, volume order di OrderOnline.id sudah mencapai lebih dari 1 juta setiap bulan. Dengan tagar #SemuaBisaJualanOnline, OrderOnline.id memfasilitasi besarnya kebutuhan bisnis online
di Indonesia.

Chief Executive Officer OrderOnline.id Rovan Alfarry mengungkapkan, dulu pihaknya juga merintis bisnis online kecil-kecilan. "Pain point dalam menjalankan bisnis yang kami temukan saat itu yang menggerakkan kami untuk memberikan solusi terbaik dari sisi teknologi,” katanya melalui siaran pers, Kamis (25/8/2022).

Melihat besarnya pertumbuhan bisnis online dan potensi permasalahan operasional yang ada, OrderOnline.id hadir untuk memberikan solusi atas setiap masalah nyata dalam proses usaha yang berjalan. OrderOnline.id menghadirkan empat fitur utama yang didesain khusus untuk memperluas channel penjualan UMKM di luar marketplace dengan membuat toko online sendiri. Mulai dari menampilkan produk dalam tampilan website dan landing page, menerima pesanan melalui formulir pemesanan yang sederhana, mengelola pesanan otomatis dalam satu dashboard yang terintegrasi, hingga logistik yang dapat menjembatani pengiriman pesanan melalui berbagai ekspedisi.

“Pelaku usaha bisa fokus mengembangkan bisnis tanpa mempersoalkan hal-hal repetitif yang merepotkan seperti melakukan pencatatan penjualan, cek rekening, follow up customer secara manual, dan sebagainya. Semua sudah berjalan otomatis,” kata Rovan.

Aplikasi berbasis website OrderOnline.id terus dikembangkan untuk menyederhanakan sistem operasional bisnis online yang menguntungkan pebisnis. Beragam fitur baru terus bermunculan, salah satunya Customer Rating yang dapat membantu pebisnis melakukan analisa pelanggan untuk meningkatkan success rate dan mencegah fake order dari pembeli fiktif, khususnya dalam metode COD.

Rencana berikutnya, OrderOnline.id akan merilis ragam lini bisnis baru mulai agregator ekspedisi (OExpress), e-course untuk bisnis online (OCademy), penyedia produk jualan bagi dropshipper dan reseller (Inventro), jasa fulfillment, hingga menyasar sektor permodalan usaha di masa mendatang.

“Sebagian besar lini bisnis tersebut akan kami luncurkan di tahun ini,” ujar Rovan.