5 Pemicu Seseorang untuk Melakukan Perselingkuhan
loading...
A
A
A
Namun, setelah kilauan cinta memudar, Anda mungkin akan menyadari bahwa cinta itu sudah tidak ada, hingga membuat sadar bahwa Anda sudah jatuh cinta dengan orang lain, dan melakukan perselingkuhan.
3. Faktor Situasi dan Kesempatan
Perselingkuhan bisa terjadi karena adanya kesempatan. Namun, bukan berarti semua orang yang memiliki kesempatan untuk selingkuh akan melakukannya. Ada faktor lain yang kerap menambah motivasi untuk selingkuh.
Selain itu, faktor situasi juga bisa membuat seseorang berselingkuh seperti Anda frustrasi dengan jarak pada hubungan, dan perasaan insecure terhadap diri saat bersamanya.
4. Masalah Komitmen
Banyak orang yang mengalami kesulitan dengan komitmen, dan cenderung akan berselingkuh. Khususnya bagi beberapa orang yang menganggap komitmen merupakan hal yang tidak berarti.
Ada kemungkinan juga seseorang masih takut untuk membuat komitmen saat benar-benar menyukai seseorang. Dalam hal ini, salah satu pasangan mungkin berakhir dengan selingkuh, sebagai cara untuk menghindari komitmen, meski sebenarnya keduanya ingin tetap berada dalam hubungan yang spesial.
5. Kebutuhan yang Tidak Terpenuhi
Kebutuhan pasangan perihal keintiman yang tidak terpenuhi dalam suatu hubungan bisa menjadi pemicu perselingkuhan. Karena banyak orang yang memilih untuk tetap dalam hubungan, apabila sama-sama memuaskan.
Baca juga: 6 Kuliner Legendaris Indonesia yang Berdiri sebelum Indonesia Merdeka, Nomor 3 Eksis Sejak 1898
3. Faktor Situasi dan Kesempatan
Perselingkuhan bisa terjadi karena adanya kesempatan. Namun, bukan berarti semua orang yang memiliki kesempatan untuk selingkuh akan melakukannya. Ada faktor lain yang kerap menambah motivasi untuk selingkuh.
Selain itu, faktor situasi juga bisa membuat seseorang berselingkuh seperti Anda frustrasi dengan jarak pada hubungan, dan perasaan insecure terhadap diri saat bersamanya.
4. Masalah Komitmen
Banyak orang yang mengalami kesulitan dengan komitmen, dan cenderung akan berselingkuh. Khususnya bagi beberapa orang yang menganggap komitmen merupakan hal yang tidak berarti.
Ada kemungkinan juga seseorang masih takut untuk membuat komitmen saat benar-benar menyukai seseorang. Dalam hal ini, salah satu pasangan mungkin berakhir dengan selingkuh, sebagai cara untuk menghindari komitmen, meski sebenarnya keduanya ingin tetap berada dalam hubungan yang spesial.
5. Kebutuhan yang Tidak Terpenuhi
Kebutuhan pasangan perihal keintiman yang tidak terpenuhi dalam suatu hubungan bisa menjadi pemicu perselingkuhan. Karena banyak orang yang memilih untuk tetap dalam hubungan, apabila sama-sama memuaskan.
Baca juga: 6 Kuliner Legendaris Indonesia yang Berdiri sebelum Indonesia Merdeka, Nomor 3 Eksis Sejak 1898