Nunung Nangis Teringat Nasibnya sebagai Tulang Punggung Keluarga, Harus Hidupi 50 Orang

Kamis, 13 Oktober 2022 - 16:52 WIB
loading...
Nunung Nangis Teringat Nasibnya sebagai Tulang Punggung Keluarga, Harus Hidupi 50 Orang
Pelawak Nunung yang selalu tampil penuh tawa di acara televisi tiba-tiba menangis sesegukan saat mengingat nasib dirinya sebagai tulang punggung keluarga. Foto/Instagram @nunung63.official
A A A
JAKARTA - Pelawak Nunung yang selalu tampil penuh tawa di acara televisi tiba-tiba menangis sesegukan saat mengingat nasib dirinya sebagai tulang punggung keluarga. Bagaimana tidak, di usianya yang sudah senja, Nunung harus terus bekerja keras demi bisa menghidupi 50 anggota keluarganya.

Awalnya, Nunung bercerita tentang keterpurukan ekonomi keluarga saat ia harus menjalani rehabilitas narkoba beberapa waktu lalu. Selama sembilan bulan direhabilitasi, tak ada pemasukan sama sekali, sementara banyak jiwa yang menggantungkan hidupnya pada komedian bernama asli Tri Retno Prayudati itu.



"Aku ini kan tulang punggung keluarga. Selama sembilan bulan aku direhab, itu kan sama sekali nggak ada pemasukan. Padahal aku tuh harus menghidupi hampir 50 keluarga. Sampai tabungan aja habis, belum untuk bayar direhabnya sendiri kan ya. Habis memang," ungkap Nunung dalam acara bincang-bincang pagi di televisi yang dipandu Raffi Ahmad dan Irfan Hakim, dikutip Kamis (13/10/2022).

Makanya, ketika masa rehabilitasi selesai, Nunung langsung tancap gas mengumpulkan pundi-pundi dengan kembali bekerja. Melihat kiprah Nunung, Raffi lantas bertanya soal kapan komedian 59 tahun itu berniat mengistirahatkan diri, mengingat usianya sudah tak lagi muda.

Mendengar pertanyaan tersebut, Nunung mengatakan, sebenarnya ia ingin sekali pensiun dan beristirahat.



"Pengin banget, itu kepengin banget. Kadang-kadang ada rasa kejenuhan, rasa bosan itu sudah mulai muncul, sudah mulai tumbuh. Rasa capek...," kata Nunung.

Namun, segala rasa itu harus dikubur dalam-dalam saat mengingat posisi Nunung sebagai tulang punggung keluarga.

"Tapi kembali lagi, aku kan masih punya tanggung jawab. Aku masih punya anak-anak, masih punya anak sekolah, masih pada kuliah, belum ada yang mentas," ujar Nunung.

Bahkan, lanjut Nunung, anak laki-lakinya bernama Bagus yang sudah selesai sekolah dan memiliki keluarga sendiri, masih bergantung kepadanya.

"Bagus aja belum mapan hidupnya. Punya anak tiga, masih sama mamanya. Sekarang aku mikir...," Nunung tak bisa melanjutkan kalimatnya karena tiba-tiba tangisnya pecah.

"Anak-anakku masih membutuhkan saya. Apalagi sekarang cucu-cucu saya, yang dia tahu ya uminya, mama umi minta ini. Jadi aku semangat lagi, selama aku masih dikasih kesehatan. Walaupun sesungguhnya capek," ungkap Nunung.

Nunung berharap kelak bisa membangun rumah makan agar menjadi ladang penghasilan buat keluarganya. Pada saat hal itu sudah terwujud, barulah ia akan rehat dari segala pekerjaan.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2836 seconds (0.1#10.140)