Penulis Catatan Akhir Sekolah: The Series Ungkap Perbedaan Nama Karakter dengan Film Terdahulu

Senin, 05 Desember 2022 - 22:42 WIB
loading...
Penulis Catatan Akhir Sekolah: The Series Ungkap Perbedaan Nama Karakter dengan Film Terdahulu
Vision+ hari ini, Senin (5/12/2022) secara resmi merilis original series terbarunya yang berjudul Catatan Akhir Sekolah: The Series. Foto/Faisal Rahman/MPI
A A A
JAKARTA - Vision+ hari ini, Senin (5/12/2022) secara resmi telah merilis original series terbarunya yang berjudul "Catatan Akhir Sekolah: The Series". Serial tersebut merupakan kerjasama dari layanan Video On Demand Vision+ dengan Paragon Pictures dan Ideosource Entertainment.

"Catatan Akhir Sekolah: The Series" merupakan original series Vision+ yang menggunakan intellectual property (IP) film Catatan Akhir Sekolah yang dirilis pada tahun 2005 lalu dan populer pada zamannya. Namun, kali ini dirilis versi series dengan cerita baru.

Mengenai proses penulisan naskah dari serial tersebut, Fallissa Putri selaku penulis naskah "Catatan Akhir Sekolah: The Series" mengaku bahwa penulisannya memakan waktu yang cukup lama, karena ada banyak karakter yang diceritakan di serial tersebut.

"Nulis skenario serial ini dari 2020, selama 2020-2021 dan awal 2022 itu proses brain storming development dan karakterisasi hingga akhirnya jadi script itu, 2 tahun berarti kurang lebih, lumayan lama," tutur Fallissa saat ditemui MNC Portal di MNC Studios Tower 1, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (5/12/2022).



Selain itu, Fallissa juga mengatakan, proses penulisan yang cukup lama karena serial tersebut terdiri dari 10 episode dan ada enam karakter yang diceritakan.

Karena diadaptasi dari Film Catatan Akhir Sekolah, Fallissa mengatakan bahwa di serial tersebut tidak menghilangkan unsur-unsur penting yang ikonik dari film, meski menghadirkan cerita yang berbeda.

"Yang kami ambil dari film lama ini spiritnya, kalau cerita dan karakter berbeda semuanya, jadi istilahnya serial ini istilahnya reboot dari serial catatan akhir sekolah yang lama, yang kami bawa adalah spiritnya yaitu sebelum lulus mau meninggalkan apa, dan rasa SMA nya juga masih dibawa," lanjutnya.

Satu hal juga yang cukup menarik dan mungkin menjadi pertanyaan publik, yakni perbedaan nama karakter dan munculnya karakter baru yang tidak ada di film Catatan Akhir Sekolah (2005).

Mengenai hal itu Fallissa menjelaskan, bahwa "Catatan Akhir Sekolah: The Series" ingin menyuguhkan sesuatu yang lebih fresh, dan bukan lanjutan cerita dari film.

"Kalau disini kan kita cerita yang baru, kalau namanya mirip takutnya orang mikir 'oh ini remake dari karakter yang lama nih', atau lanjutin cerita yang dulu, takutnya ada kesalahpahaman seeperti itu, akhirnya kita ganti nama karakter semuanya, karena ceritanya beda juga," ungkap Fallissa

Untuk porsi masing-masing karakter pada serial tersebut, Fallissa menyampaikan bahwa memang porsi yang cukup besar yakni pada karakter utama Javit dan Anggita.

Tapi, bukan berarti cerita hanya soal Javit dan Anggita saja, karena karakter lainnya seperti Grace, Robert, Dini, dan Mario pun memiliki peran yang cukup menarik.

"Semua karakter disini berbeda-beda saling mengisi dan melengkapi," tutur Fallissa.

Mengenai hasilnya, setelah serial tersebut rampung, Fallissa sebagai pnulis naskah mengaku hasilnya sangat melebihi ekspektasi, dan merasa sangat senang melihatnya.

"Ini melebihi ekspektasi, karena pada saat aku nulis film, yang ada di kepala aku diterjemahkan lagi kepada para kru, sebelum lihat hasilnya deg-degan,tapi pas lihat hasilnya ternyata lebih bagus lagi dari yang aku pikirin gambarnya, aku sangat happy sih liat hasilnya," ujar Fallissa.

Sebagai informasi, "Catatan Akhir Sekolah: The Series" telah resmi tayang secara eksklusif di Vision+. Di mana serial akan tayang dengan total 10 episode.
(hri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1167 seconds (0.1#10.140)