Samsudin Diduga Idap Gangguan Jiwa, Begini Tanggapan Pesulap Merah

JAKARTA - Pesulap Merah memberikan tanggapannya terkait kabar Samsudin yang diduga mengalami gangguan jiwa. Pesulap dengan nama Marcel Radhival itu mempertanyakan kebenaran kabar tersebut.

Beberapa waktu belakangan, Samsudin kembali menyita perhatian publik, setelah disebut-sebut mengalami gangguan jiwa. Kabar itu pun tersebar luas di media sosial.

Publik menilai sikap Samsudin kian terlihat aneh dan tidak seperti biasanya. Dia bahkan dikabarkan pernah menendang beberapa santri di pondok pesantrennya.

Baca juga: Persulap Merah Dicecar 43 Pertanyaan oleh Penyidik soal Kasus Dugaan Ujaran Kebencian

"Enggak tahu karena kan dia mengakui konten dia itu setingan, kontennya bohongan," ungkap Pesulap Merah ketika dijumpai di Jakarta, Jumat, 23 Desember 2022.

Pesulap Merah juga meragukan kabar tersebut. Menurunya, apa yang dilakukan Samsudin tak lebih dari sekadar konten.

"Selama itu dijadikan konten, berarti itu (bohong). Karena setahu saya ODGJ (orang dalam gangguan jiwa) itu enggak tahu kamera. Kok ODGJ tahu kamera? Aneh banget," tutur pesulap 27 tahun itu.

Lebih lanjut, Marcel menegaskan bahwa dirinya tidak peduli apa yang dialami dengan pria yang kerap disapa Gus Udin itu.

Marcel mengaku hanya menyoroti dugaan kebohongan trik yang dilakukan Samsudin. "Saya enggak peduli sama dia. Kan yang saya bongkar dari dia triknya dia," kata dia.

Baca juga: Pesulap Merah Tantang Dukun Buktikan Ilmunya: Kalau Tumbang karena Santet, Saya Beliin Apa yang Mau

"Karena dia udah mengakui kontennya settingan, sama seperti konten tarung sakti sama lainnya. Orang yang bikin tarung sakti sama dukun adalah pembohong, walaupun pakaian agamanya mereka ya. Makanya itu saya kritik," tutupnya.