Masuki Usia Seperempat Abad, Band Ska Escoret Hadirkan Mini Album Baru
loading...
Band ska lawas, Escoret kembali meramaikan industri musik Tanah Air melalui mini album terbarunya, Bertahan untuk Kembali. / Foto: ist
A
A
A
JAKARTA - Band ska lawas, Escoret kembali meramaikan industri musik Tanah Air melalui mini album terbarunya, Bertahan untuk Kembali.
Dirilis sejak akhir tahun lalu, mini album Bertahan untuk Kembali ini menjadikan Skankin sebagai single jagoan. Lagu-lagu di mini album ini sudah bisa dinikmati di berbagai platform musik digital.
Vokalis Escoret, Febby Noya pun menyebutkan bahwa penggarapan mini album Bertahan untuk Kembali sempat terhambat pandemi Covid-19.
Baca juga: Mahalini Deg-degan Jelang Rilis Album Perdana Bertajuk Fabula
Dengan ragam dinamika dan tekad yang kuat untuk tetap produktif, akhirnya Escoret mampu merampungkan mini album Bertahan untuk Kembali, dan dirilis pada akhir 2022.
Menurut Febby, mini album Escoret ini digarap di Benteng Studio, Studio P35 dan Allen Music Studio. Sejumlah sound engineer jempolan juga turut serta dalam finalisasi mixing dan mastering audionya.
"Antara lain Galih Krisna untuk lagu Skankin dan Suka-Suka, P35 pada Ambisi Masa Depan, dan Radio oleh Allen Music Studio," kata Febby dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (11/1/2023).
"Sedangkan untuk artwork-nya, Escoret mempercayai Denis Slepo untuk menggores ilustrasi foto karya Atha Fawwazi Bibra," lanjut dia.
Escoret sendiri akan menyambut usia seperempat abad pada 10 Juni 2023 mendatang. Ya, band asal Jakarta ini telah menempuh perjalanan panjang dalam kariernya.
"Mini album ini sekaligus menjadi titik awal dari rangkaian selebrasi pesta perak yang akan dirayakan ini," ujar Febby.
Baca juga: Belum Sembuh Total, Ari Lasso Masih Membatasi Diri dalam Menerima Pekerjaan
Sementara itu, selain Febby Noya, Escoret juga diawaki Tony Hermanto Sunardi (gitar), Ganang Tunggal Saputro (harmonika dan vokal 2), Pieter Tanggar (bass), Raditya Ibrahim (keyboard), dan Yuni Andri Nugroho alias Tembonk (drum).
Dirilis sejak akhir tahun lalu, mini album Bertahan untuk Kembali ini menjadikan Skankin sebagai single jagoan. Lagu-lagu di mini album ini sudah bisa dinikmati di berbagai platform musik digital.
Vokalis Escoret, Febby Noya pun menyebutkan bahwa penggarapan mini album Bertahan untuk Kembali sempat terhambat pandemi Covid-19.
Baca juga: Mahalini Deg-degan Jelang Rilis Album Perdana Bertajuk Fabula
Dengan ragam dinamika dan tekad yang kuat untuk tetap produktif, akhirnya Escoret mampu merampungkan mini album Bertahan untuk Kembali, dan dirilis pada akhir 2022.
Menurut Febby, mini album Escoret ini digarap di Benteng Studio, Studio P35 dan Allen Music Studio. Sejumlah sound engineer jempolan juga turut serta dalam finalisasi mixing dan mastering audionya.
"Antara lain Galih Krisna untuk lagu Skankin dan Suka-Suka, P35 pada Ambisi Masa Depan, dan Radio oleh Allen Music Studio," kata Febby dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (11/1/2023).
"Sedangkan untuk artwork-nya, Escoret mempercayai Denis Slepo untuk menggores ilustrasi foto karya Atha Fawwazi Bibra," lanjut dia.
Escoret sendiri akan menyambut usia seperempat abad pada 10 Juni 2023 mendatang. Ya, band asal Jakarta ini telah menempuh perjalanan panjang dalam kariernya.
"Mini album ini sekaligus menjadi titik awal dari rangkaian selebrasi pesta perak yang akan dirayakan ini," ujar Febby.
Baca juga: Belum Sembuh Total, Ari Lasso Masih Membatasi Diri dalam Menerima Pekerjaan
Sementara itu, selain Febby Noya, Escoret juga diawaki Tony Hermanto Sunardi (gitar), Ganang Tunggal Saputro (harmonika dan vokal 2), Pieter Tanggar (bass), Raditya Ibrahim (keyboard), dan Yuni Andri Nugroho alias Tembonk (drum).
(nug)
Lihat Juga :
